Bela Hak-hak Muslim, Cendekiawan Islam Desak Pemerintah Inggris Hapus Masjid dari Daftar ‘Terorisme’

Inggris-Bela- hak-hak Musim, cendekiawan Islam desak penerintah Inggris hapus tuduhan teroris terhadap masjid-jpeg.imageLONDON (SALAM-ONLINE): Seorang sarjana Muslim terkemuka Inggris mendesak kepada pihak berwenang untuk menghapus Masjid Finsbury Park dari daftar hitam “terorisme” yang dilakukan oleh pemerintah Inggris.

Pembelaan itu dilakukan, karena pemerintah Inggris telah menuduh tanpa dasar bahwa Masjid Finsburry Park mengajarkan ajaran “terorisme” dan “tindak kekerasan”.

Menurut Ketua Masjid Finsburry Park, Mohammed Kozbar, Perdana menteri David Cameron memberikan akses terbatas kepada masyarakat Muslim Inggris dan menjadikan Muslim di negara itu diasingkan. Ia mengatakan Muslim di Inggris sebenarnya tidak dianjurkan menabung di bank konvensional karena Islam menolak riba.

“Akses masyarakat Muslim sangat terbatas, rekening Masjid Finsburry kami di bank konvensional ditutup tanpa sebab,“ ujar Mohammed, seperti dikutip Onislam.net, Rabu (29/7).

Baca Juga

Menurut Mohammed, masyarakat Muslim adalah bagian dari masyarakat Inggris yang berhak melakukan ibadah dan bersosialisasi dengan non-Muslim, namun ia mengatakan terkejut ketika salah satu masjid yang diurusnya masuk ke dalam daftar hitam “terorisme”.

Mohammed menegaskan ia akan menyiapkan pengacara untuk menangani masalah tuduhan yang dialami Masjid Finsburry dari daftar hitam “terosime”.

Inggris adalah rumah bagi masyarakat Muslim yang cukup besar, hampir 2,7 juta. Ratusan pelanggaran kebencian anti-Muslim telah dilakukan di seluruh negara eropa sejak dulu. Kebencian terbesar terhadap Umat Islam dilakukan di Inggris. (EZ/salam-online)

Baca Juga