HTI Jabar: “Ini bukan Soal Pilkada, tapi Murni Pembelaan terhadap Al-Qur’an yang Mulia”

hti-jabar-2BANDUNG (SALAM-ONLINE): Tak hanya Jakarta, tapi berbagai daerah di Indonesia juga menggelar Aksi Damai untuk memprotes pernyataan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat disebut telah menista Al-Qur’an, Ulama dan umat Islam.

hti-jabar-4Tercatat Aksi Damai Bela Islam itu juga digelar di Makassar, Samarinda, Medan, Padang, Riau, Bengkulu, Lampung, Solo, Jember, Surabaya, Bandung, dan sejumlah daerah lainnya. Di Bandung, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Barat (Jabar) menggelar unjuk rasa di depan halaman Gedung Sate—tempat Gubernur Jabar berkantor.

hti-jabar-5“Ini bukan soal Pilkada DKI Jakarta, tetapi murni pembelaan kami terhadap Al-Qur’an yang mulia,” demikian ditegaskan Humas HTI Jabar, Ustadz Luthfi Afandi, SH, MH ketika ditanya awak media di sela-sela aksi #TangkapAhok #TangkapPenghinaAlquran di depan halaman Gedung Sate, Bandung pada Jumat (14/10) kemarin.

hti-jabar-1Luthfi menegaskan, bahwa pernyataan Ahok jelas menghina dan menistakan dua hal sekaligus, yakni Al-Qur’an dan Ulama. Karena itu, umat Islam tidak boleh membiarkan begitu saja penistaan itu. Ini sudah menyangkut sumber hukum Islam yang mulia.

Baca Juga

hti-jabar-6“Aksi kami hari ini, sesungguhnya tidak hanya ditujukan untuk Ahok, tetapi peringatan kepada siapapun, jangan coba-coba menistakan ajaran Islam, karena akan berhadapan dengan para ulama dan kaum Muslimin,” Luthfi mengingatkan.

hti-jabar-7Dalam kesempatan itu Luthfi meminta agar aparat bersikap obyektif, tidak pandang bulu. “Siapapun yang bersalah, apalagi menistakan ajaran agama, wajib dihukum, Ahok harus ditangkap,” pungkasnya. (MI Jabar)

Keterangan Foto: Aksi #TangkapPenghinaAl-Qur’an yang digelar HTI Jabar di depan Gedung Sate, Bandung, Jumat (14/10/2016)

Baca Juga