Langgar Kesepakatan, Rezim Asad Bombardir Zona Demiliterisasi di Idlib
Artileri dan roket rezim Asad menembaki rumah-rumah sipil di desa Aldier Alsharki di pedesaan Idlib, menewaskan seorang warga sipil dan menyebabkan kerusakan material.
IDLIB (SALAM-ONLINE): Roket-roket milisi rezim Basyar Asad membombardir zona demiliterisasi (DMZ) di pedesaan Idlib pada Senin (18/2/2019). Serangan itu menewaskan dan melukai warga sipil, Orient-News melaporkan Senin (18/2).
Roket-roket rezim Asad menembaki rumah-rumah warga sipil pada Senin pagi di Kota Maarat al-Numaan di pedesaan Idlib, melukai delapan warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak. Serangan roket itu juga menyebabkan kerusakan material yang substansial, lapor Orient.
Sementara itu, artileri dan roket rezim Asad menembaki rumah-rumah sipil di desa Aldier Alsharki di pedesaan Idlib, menewaskan seorang warga sipil dan menyebabkan kerusakan material.
Artileri dan roket rezim Asad juga menembaki Kota Khan Sheikhoun di pedesaan Idlib, melukai warga sipil dan menyebabkan kerusakan material.
Dilaporkan, tembakan roket rezim Asad di pedesaan Idlib telah membunuh dan melukai puluhan warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak selama lima hari terakhir.
Orang-orang di Khan Sheikhoun memohon kepada negara penjamin Turki untuk segera menghentikan serangan rezim Asad tersebut.
Pada April 2018, rezim Asad menggempur Khan Sheikhoun dengan serangan zat sarin beracun, menewaskan sedikitnya 100 warga sipil, kebanyakan wanita dan anak-anak.
Kesepakatan zona de-eskalasi (wilayah yang dilarang menyerang) pada Idlib dicapai oleh Rusia dan Turki September 2018 lalu. Kesepakatan zona de-eskalasi dan de-militerisasi adalah untuk menghentikan rezim Asad dan serangan sekutu-sekutunya di kota utara Suriah dan pedesaannya itu. (mus)
Sumber: Orient-News