PBB: Pembunuhan atas Khashoggi Dilakukan oleh Para Pejabat Saudi

Pelapor Khusus PBB mengungkapkan, Saudi ‘membatasi’ dan merusak upaya Turki untuk penyelidikan yang ‘cepat, tidak memihak, transparan dan menyeluruh’SALAM-ONLINE: Pembunuhan pada musim gugur terakhir terhadap jurnalis Saudi Jamal Khashoggi di Konsulat Saudi, Istanbul, pada 2 Oktober 2018 adalah “direncanakan dan dilakukan oleh para pejabat Saudi”, kata pelapor khusus PBB, Kamis (7/2/2018).

Agnes Callamard, Pelapor Khusus PBB untuk eksekusi di luar proses hukum, baru-baru ini mengunjungi Turki dengan tim ahli untuk penyelidikan internasional mengenai pembunuhan Khashoggi.

“Bukti yang dikumpulkan selama misi saya ke Turki menunjukkan Mr. Khashoggi adalah korban pembunuhan brutal dan terencana, yang direncanakan dan dilakukan oleh para pejabat Saudi,” kata Callamard yang dikutip Anadolu Agancy, Kamis (8/2).

Callamard menyatakan, upaya Turki untuk menerapkan penyelidikan yang cepat, efektif dan menyeluruh; independen dan tidak memihak; transparan—sesuai dengan hukum internasional—telah secara serius dibatasi dan dirusak oleh Saudi.

“Pembunuhan atas Khashoggi melanggar hukum internasional dan aturan inti hubungan internasional, termasuk persyaratan untuk menggunakan misi diplomatik secara sah,” tegasnya.

Callamard juga berterima kasih kepada Turki atas dukungannya selama kunjungannya ke negara itu dalam upaya penyelidikan internasional atas kejahatan (pembunuhan).

Baca Juga

Khashoggi, seorang kontributor The Washington Post, dibunuh di Konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober 2018 lalu.

Setelah menghasilkan berbagai penjelasan yang bertentangan, Riyadh mengakui bahwa warga negaranya itu dibunuh di dalam gedung konsulat. Saudi menyalahkan aksi pembunuhan itu pada operasi rendisi yang gagal.

Turki sendiri telah meminta agar para pelaku pembunuhan Khashoggi diekstradisi ke negara bekas kekhalifahan Turki Utsmani itu. (mus)

Sumber: Anadolu Agency

Baca Juga