Masjid Dibakar, Kelompok Muslim Jerman Desak Penyelidikan Menyeluruh

Asosiasi Muslim-Turki (IGMG) meminta penyelidikan penuh dan menyeluruh terhadap dugaan serangan pembakaran di Masjid Agung, Hagen, Jerman.BERLIN (SALAM-ONLINE): Asosiasi Muslim-Turki (IGMG) di Jerman mendesak dilakukannya penyelidikan penuh dan menyeluruh terhadap dugaan serangan pembakaran pada sebuah masjid di kota Hagen, Jerman barat, Sabtu (25/5/2019).

“Kami mendesak pihak penegak hukum untuk melakukan investigasi cepat dan menyeluruh, agar melacak para pelaku dan menempatkan mereka di balik jeruji,” kata Presiden IGMG, Kemal Ergun dalam sebuah pernyataan yang dikutip Anadolu Agency, Sabtu (25/5).

Masjid kelompok Muslim Turki di Hagen itu telah mengalami kerusakan serius setelah seseorang yang tidak dikenal membakar tempat sampah di depannya.

Rekaman kamera pemantau yang dirilis pada Sabtu menunjukkan seorang pria dengan dua anjing berjalan di dekat tempat sampah sebelum kebakaran.

Untuk diketahui, Islamofobia dan kebencian terhadap migran di Jerman meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pemicunya adalah partai-partai sayap kanan. Partai-partai ini telah mengeksploitasi kekhawatiran atas krisis pengungsi dan terorisme.

Polisi mencatat 813 kejahatan rasial terhadap Muslim tahun lalu. Setidaknya 54 Muslim terluka dalam serangan itu. Sebagian besar serangan itu dilakukan oleh ekstremis sayap kanan.

Jerman, negara berpenduduk lebih dari 81 juta orang, memiliki populasi Muslim terbesar kedua di Eropa Barat setelah Prancis. Dan, hampir 4,7 juta Muslim di negara itu, 3 jutanya berasal dari Turki. (mus)

Sumber: Anadolu