Kode ‘Siap, Mainkan!’ Diduga Mengarah pada Seluruh Komisioner KPU

Personel lengkap Komisioner KPU

SALAM-ONLINE: Pakar Hukum Universitas Al-Azhar Suparji Ahmad mengatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus memeriksa seluruh Komisioner KPU dalam kasus suap yang menjerat Wahyu Setiawan dan politisi PDIP.

Apalagi, ujar Suparji, kode yang disampaikan Wahyu yakni ‘Siap, mainkan!’ merupakan suatu tanda dugaan adanya keterlibatan Komisioner KPU lainnya.

“Saya kira ini memang menjadi sesuatu yang penting ya momentum betul bagi KPK termasuk juga membongkar di internal KPU sendiri apakah Wahyu itu bisa main sendiri,” kata Suparji Ahmad kepada wartawan usai diskusi Polemik di Hotel Ibis Tamarin, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1/20).

“Kalau kalimat dia ‘mainkan’, berarti dia ada teman lain kan, gak mungkin bermain sendirian gitu, berarti ada partnernya, berarti ada rekanannya,” terangnya.

Baca Juga

Selain itu, ujarnya, KPK juga harus menelusuri harta kekayaan dan sumber harta yang dimiliki oleh Komisioner KPU selain Wahyu.

Apalagi, Wahyu menyebut bahwa dia hanya bermain sendiri dalam pengurusan agar caleg PDIP Harun Masuki menjadi pengganti antar waktu (PAW) anggota DPR RI untuk menggantikan posisi Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia.

“Menurut saya, itu adalah penjelasan retori saja yang perlu ditindaklanjuti keterlibatan-keterlibatan pihak yang lain. Karena tidak mungkin ya wahyu Setiawan itu memtuskan sendiri,” tutur Suparji.

rmol.id

Baca Juga