Dampak Kekenyangan bagi Kesehatan

Catatan Dr Amrizal Zuhdy*

SALAM-ONLINE: Dampak kekenyangan bagi kesehatan memang tidak baik. Segala hal yang berlebihan memang akan memberikan efek buruk, termasuk jika makan secara berlebihan sehingga membuat Anda kekenyangan. Rasa kenyang menjadi pertanda yang akan dirasakan oleh perut saat lambung sudah terisi penuh sehingga tubuh harus berhenti mengonsumsi makanan.

Kondisi tersebut terjadi akibat sel-sel enteroedokrin yang terdapat di dalam tubuh melepaskan hormon ke dalam aliran darah. Untuk selanjutnya akan mengirimkan signal menuju otak guna memberitahukan jika tubuh Anda sudah merasa kenyang.

Makanan merupakan kebutuhan setiap manusia. Dari makanan tersebut, tubuh bisa memperoleh asupan energi. Namun jika Anda makan makanan terlalu banyak, justru akan memperburuk kondisi kesehatan Anda. Untuk itu hendaknya kita makan dengan porsi yang pas. Seperti anjuran yang sangat baik untuk kondisi lambung dan kesehatan, yaitu 1/3 makanan, 1/3 minuman serta 1/3 udara.

Anjuran Nabi dalam Hal Makan

“Hendaklah kamu makan, minum, berpakaian dan bersedekah dengan tidak berlebihan dan sombong,” (HR Ahmad dan Abu Daud).

“Sesungguhnya termasuk pemborosan bila kamu makan apa saja yang kamu bernafsu memakannya,” (HR Ibnu Maajah).

Dampak yang Ditimbulkan Akibat Kekenyangan

Berikut ini dampak kekenyangan bagi kualitas kesehatan yang cukup berbahaya dan bisa mengancam keselamatan, yaitu:

1. Mengalami Obesitas

Jika makan dalam porsi besar dilakukan secara terus menerus maka tubuh akan mengalami surplus kalori. Menyebabkan obesitas atau kegemukan. Menurut penelitian, orang dengan kondisi obesitas akan melepaskan hormon kenyang lebih sedikit dibanding orang dengan badan kurus. Akibat menurunnya hormone, kenyang tersebut mampu memicu seseorang mengalami kegemukan dan mudah terserang diabetes.

2. Nyeri Sendi

Tanpa disadari asupan makanan yang masuk ke lambung jika berlebihan akan menimbulkan masalah serius pada tulang dan sendi Anda. Kondisi ini akan semakin parah jika pertambahan berat badan Anda semakin meningkat. Bagaian tubuh yang biasanya mengalami nyeri akibat kekenyangan ialah punggung bawah dan juga pinggul.

3. Memperlambat Proses Pencernaan

Makanan dalam jumlah besar akan masuk ke dalam sistem pencernaan dan menumpuk. Lantaran itu, enzim pencernaan tidak dapat mengolahnya secara maksimal, karena enzim pencernaan jumlahnya sangat sedikit. Maka, jika Anda kekenyangan akan membuat pencernaan makin melambat untuk memproses makanan yang masuk. Jika hal ini berjalan dalam jangka waktu lama, itu akan berubah menjadi lemak.

4. Mengganggu Organ Tubuh Lain

Dampak kekenyangan bagi kesehatan juga dapat mengganggu kesehatan organ tubuh lainnya. Hal ini disebabkan saat kekenyangan, perut akan mengalami perubahan lebih besar hingga melebihi ukuran normal. Oleh sebab itu kondisi perut yang penuh akan mendorong organ lain yang berada di sekitarnya, sehingga membuat Anda merasa tidak nyaman.

5. Banyak Gas Tersimpan

Saat Anda menelan makanan maka Anda juga akan menelan udara secara bersamaan. Semakin sering makanan masuk ke mulut maka makin banyak jumlah udara yang masuk. Terutama saat Anda mengonsumsi minuman berkarbonasi, maka akan memicu gas di dalam tubuh semakin banyak. Kondisi ini ditandai dengan perut begah, nyeri dan bersendawa terus menerus.

Tips Mengontrol Porsi Makanan

Agar tidak menimbulkan masalah bagi kesehatan tubuh, maka Anda sebaiknya mengontrol porsi makanan yang dikonsumsi dengan cara berikut ini:

1. Perbanyak Sayuran

Pada saat makan menggunakan piring maka akan lebih baik jika Anda memenuhi setengah dari piring tersebut dengan sayuran. Sementara porsi nasi dikurangi. Dengan begitu Anda tidak akan kelebihan dalam konsumsi karbohidrat.

2. Makan dengan Perlahan

Cobalah untuk makan makanan tersebut dengan cara perlahan-lahan dan jangan terlalu terburu-buru. Makan secara perlahan akan membuat hormon ghrelin semakin kecil sehingga mampu memberikan pesan kepada otak agar nafsu makan berkurang.

3. Minum Segelas Air

Biasakan untuk meminum segelas air putih sebelum Anda mulai makan. Air yang Anda minum akan memberikan rasa kenyang sehingga porsi makanan yang masuk tidak akan terlalu banyak. Minum air juga bisa mengatasi dehidrasi tubuh, sementara Anda sering merasa lapar padahal tubuh hanya membutuhkan air akibat dehidrasi.

4. Makan Buah Sebelum Makan Nasi

Sebagian besar orang makan buah setelah makan. Kebiasaan ini merupakan pola yang salah. Yang benar ialah makan buah terlebih dahulu, baru dilanjutkan makan nasi. Buah yang sudah Anda makan akan memberikan rasa kenyang sehingga bisa mengurangi porsi makanan berat seperti nasi yang Anda konsumsi.

Kekenyangan memberikan banyak dampak negatif bagi tubuh. Konsumsi makanan sesuai dengan porsi sangat dianjurkan. Hindari makan secara berlebihan agar Anda tidak terkena dampak kekenyangan yang bagi kesehatan bisa membahayakan tubuh Anda. []

*) Dr Amrizal Zuhdy, dokter medis di salah satu puskesmas di Provinsi Sumatera Utara. Selain memberikan pelayanan kesehatan, juga aktif berbagi informasi kesehatan di blog DrZuhdy.com dan PenyakitJantung.id.