Tuduh Serang Pemukim Yahudi, Zionis Penjajah Tahan 6 Warga Palestina

Pasukan penjajah campur tangan terhadap warga Palestina yang memprotes serangan pemukim ilegal Yahudi di sebuah desa Palestina dekat kota Nablus, Tepi Barat, Jumat (17/12/21). (Foto: Nedal Eshtayah/Anadolu Agency)

SALAM-ONLINE.COM: Pasukan Zionis menahan enam warga Palestina pada Ahad (19/12/2021) pagi dengan tuduhan terlibat dalam penyerangan terhadap pemukim ilegal Yahudi di Tepi Barat yang diduduki.

Seorang pemukim (warga penjajah) tewas dan dua lainnya terluka dalam serangan penembakan terhadap kendaraan mereka di dekat pos terdepan Homesh di Tepi Barat utara.

Saluran berita resmi KAN milik penjajah mengatakan enam warga Palestina itu ditangkap di kota Silat al-Harithiya, dekat kota Jenin.

Kantor berita Palestina Wafa menyatakan pasukan penjajah menggerebek beberapa rumah di kota itu.

Baca Juga

Seorang wanita Palestina sebelumnya mengatakan bahwa dua putranya telah ditahan oleh pasukan penjajah dalam penggerebekan di rumah mereka.

Pos terdepan Homesh, yang dibangun di atas tanah Palestina, dikosongkan oleh penjajah pada 2005, tetapi pemukim (ilegal) Zionis Yahudi secara teratur terus menduduki daerah tersebut.

Di bawah hukum internasional, semua permukiman Yahudi di wilayah pendudukan adalah ilegal. Tetapi pihak penjajah tidak mengindahkan hukum. Mereka selalu melakukan pelanggaran yang telah disepakati. (S)

Sumber: Middle East Monitor (MEMO)

Baca Juga