Pertempuran Kembali Pecah di Hama, Mujahidin Suriah Berikan Perlawanan Sengit

Suriah-Pertempuran sengit pecah di Hama-ilustrasi-jpeg.imageHAMA (SALAM-ONLINE): Pasukan rezim Basyar Asad yang didukung serangan udara Rusia maju ke tengah negeri itu, Senin (12/10), namun mendapat perlawanan paling sengit dari Mujahidin Suriah sejak intervensi militer Rusia di negara itu.

Televisi rezim Suriah melaporkan bahwa pasukan Basyar Asad yang ditopang serangan udara Rusia memasuki desa Kafr Nabuda di Provinsi Hama, tempat dimana mereka melancarkan operasi ke dua di jalan tol strategis Damaskus-Aleppo.

Namun Observatorium HAM Suriah menyebutkan perlawanan sengit dari kelompok oposisi Islam terjadi setelah pasukan rezim masuk desa itu.

“Pasukan rezim menguasai distrik selatan Kafr Nabuda didukung oleh lebih dari 20 serangan udara Rusia,” kata Direktur Observatorium Rami Abdel Rahman.

“Bentrok ini paling sengit sejak kampanye serangan udara Rusia mulai pada 30 September,” ungkap Rami.

Pasukan rezim Suriah menyasar kota Khan Sheikhun yang terletak di kawasan jalan tol yang strategis itu di seberang perbatasan provinsi Idlib.

Baca Juga

Serangan udara Rusia sendiri memokuskan diri ke area dimana terletak perbatasan Provinsi Hama, Idlib dan Latakia. Latakia adalah kubu pertahanan rezim Suriah dan merupakan daerah asal Asad.

Idlib dikuasai aliansi Mujahidin (koalisi Mujahidin) Jaysh Fath (Pasukan Penakluk) yang di dalamnya termasuk Jabhah Nushrah (JN), Ahrar Sham, Jundul Aqsha, Fajr Islam, dan lain-lain, demikian Antara mengutip AFP.

Sebelumnya, pada pertempuran Rabu (7/10) lalu, juga di Hama, pasukan rezim bersama militer Rusia dipukul mundur dan pejuang Islam Suriah berhasil menghancurkan puluhan tank, kemudian merebut beberapa di antaranya. (mus)

Antara

Baca Juga