JAKARTA (SALAM-ONLINE): Kunjungan Dubes AS untuk Indonesia, Scot Marciel, ke “kantong Islam” dan “tokoh Islam”, mendapat sorotan, di antaranya dari Lembaga Kajian Politik & Syariat Islam (LKPSI).
Menurut Direktur LKPSI Fauzan Al-Anshari, kunjungan ke beberapa “tokoh Islam” dan “kantong Islam” itu perlu diwaspadai. Mereka ingin para “tokoh Islam” bersikap “moderat” dan tidak radikal (waddu law tud-hinu fayud-hinu–QS al-Qalam: 9).
Kata Fauzan, sekarang tergantung kepada orang-orang yang dianggap tokoh Islam tersebut. Apakah mereka mau mendakwahi yang mengunjungi supaya tunduk kepada Islam atau justru “jatuh hati” karena kunjungan tersebut, lalu tanpa sadar mengikuti agenda tersembunyi mereka!
“Yang jelas orang kafir Quraisy tidak menemui atau mengunjungi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam kecuali untuk maksud mengajak kepada kekufuran,” ujar Fauzan kepada salam-online, Selasa (15/1/2013).
Seperti diberitakan, belum lama ini Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir mendapat kunjungan dari Dubes AS untuk Indonesia, Scot Marciel.
Habib Munzir “jatuh hati” dan menyanjung “akhlak” sang Dubes, sebagaimana dia ungkapkan dalam situs resmi Majelis Rasulullah di http://majelisrasulullah.org, Jumat, (11/1/2013).
Tak pelak, sejumlah pembaca juga menyoroti sanjungan ini dengan mengatakan bahwa kunjungan itu tak perlu mendapat pujian yang berlebihan atau menunjukkan ke-ge-er-an, karena orang berkunjung adalah sesuatu yang biasa–terlepas ada sesuatu di balik kunjungan itu. Terlebih lagi mengungkapkan rasa kagum secara berlebihan akan akhlak pihak yang mengunjungi.
“Hancur hati ini dengan melihat akhlak yang sedemikian mulia dan luhur, padahal berbeda agama. Konon Amerika negara terjahat, namun di sana jutaan Muslimin-Muslimat, dan Duta Besarnya dengan ringan kaki datang ke rumah saya. Padahal rencana kedatangan beliau sudah dua bulan yang lalu, namun saya terus menunda karena sakit dan lainnya. Beliau tetap menunggu waktu, terserah saya, hari apa, jam berapa, maka saya sarankan hari Rabu jam 16.00 WIB. Maka beliau datang tepat waktu…Subhanallah…,” ujarnya.
Habib Munzir menerima kedatangan Scot Marciel di kediamannya pada Rabu (9/1/2013) lalu. Di laporan itu tak dijelaskan di kediaman yang mana Habib Munzir menerima kunjungan tersebut.
Sebelumnnya, beberapa “tokoh Islam” atau “kantong-kantong Islam” juga mendapat kunjungan serupa. (salam-online)