SBY Terima ‘Tropi Yahudi’, KPK Harus Sita

KPK harus sita tropi yahudi yang diterima sby-jpeg.imageJAKARTA (SALAM-ONLINE): Gerakan Indonesia Bersih (GIB) menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyita tropi World Statesman Award (WSA) yang diterima Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari The Appeal of Conscience Foundation (ACF).

SBY menerima tropi WSA dari yayasan milik kaum Yahudi di New York, Amerika Serikat, itu Kamis (30/5/2013).

“Kalau KPK berani menyita gitar bass milik Gubernur DKI Jokowi, karena hadiah dari Robert Trujillo, personel Metallica itu dianggap gratifikasi, maka demi rasa keadilan masyarakat, KPK juga harus menyita tropi yang diterima SBY dari yayasan kaum Yahudi AS itu,” tegas koordinator GIB, Adhie M Massardi di Jakarta, Jumat (31/5/2013).

Menurut Adhie, ada beberapa persamaan antara gitar bass hadiah dari personal grup musik Metallica untuk Jokowi, dengan tropi WSA yang diterima SBY dari ACF.

Baca Juga

“Keduanya, sesuai undang-undang, merupakan material berharga lebih dari Rp 300 ribu, dan diberikan berkaitan dengan jabatan dengan tujuan si pemberi memperoleh imbalan dari hadiah tersebut,” tegas Adhie.

Tak hanya itu, menurut Adhie, lembaga sejenis ACF, dalam mencari dana lazim meminta sumbangan yang dibarter dengan gelar. “Kalau benar si penerima gelar harus nyumbang untuk biaya kegiatan ACF, berapa jumlahnya? Pasti di atas USD 10 juta. Tapi menggunakan uang siapa? Kalau uang negara, masuk dalam delik korupsi dan penyalahgunaan wewenang,” ungkap Adhie. (itoday), salam-online

Baca Juga