Bekerjasama dengan MPI dan ALiM, HASI Bantu Korban Banjir Jakarta

HASI peduli korban banjir-jpeg.image
Abdush Shomad dari HASI (kiri) saat penyerahan bantuan secara simbolik

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Tak hanya peduli dengan Muslim Suriah, korban kebiadaban rezim Basyar Asad, tetapi Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) pun tak lupa dengan kesulitan anak negeri, yang tak jauh dari markas mereka di bilangan Tebet Timur, Jakarta Selatan. Melihat korban-korban banjir yang tersebar di ibu kota, menuntut HASI untuk ikut ambil bagian membantu mereka.

Otista, akses ke Kampung Melayu yang ditutup, Cawang hingga kelurahan Rawajati, Pangadegan dan Tebet adalah lokasi terdekat yang dapat dijangkau oleh relawan HASI yang berkantor di kawasan Tebet Timur itu.

Sejak banjir melanda ibu kota, beberapa tim meninjau lokasi sekaligus mengantarkan bantuan berupa pembalut wanita, pampers anak-anak, baju-baju bekas layak pakai, hingga terpal sebagai alas tidur mereka yang tinggal di tenda-tenda pengungsian yang alasnya basah saat hujan terus mengguyur. Sedangkan alas tenda terbuat dari bahan yang tidak anti air.

Jika tahun sebelumnya HASI membuat WC umum portable di Bidakara, kelurahan Rawajati, maka untuk tahun ini HASI mencoba menjangkau daerah Bidara Cina di Kampung Melayu yang notabene memiliki korban banjir terbesar.

Untuk di Gelanggang Olahraga Otista saja, sudah diiisi hampir 2000 pengungsi. Itu pun belum mampu menampung seluruh korban banjir yang tersebar di beberapa tempat pengungsian lain seperti masjid, sekolah ataupun gedung-gedung instansi pemerintahan.

Baca Juga

“Seperti dikeluhkan warga terkait minimnya MCK dan air bersih di tempat penampungan mereka, maka kami berupaya untuk melakukan pengadaan MCK darurat dan air bersih yang selain dapat digunakan untuk kegiatan MCK mereka, juga bisa digunakan untuk konsumsi sehari-hari mereka,” ujar Abdush Shomad selaku penanggungjawab HASI di lapangan.

Hasi-bekerjasama dengan mahasiswa pecinta Islam saat distribusi kemanusiaan korban banjir-jpeg.image
HASI bersama Mahasiswa Pecinta Islam (MPI) dan Anti Liberal Movement (ALiM) saat distribusi bantuan kemanusiaan korban banjir di pengungsian

Bersama dengan teman-teman dari Mahasiswa Pecinta Islam (MPI) dan Anti Liberal Movement (ALiM), HASI membuka posko yang dekat dengan didirikannya WC portable yang beralamat di Kantor Kelurahan Bidaracina, Jl. Tanjung Lengkong Rt 05/06 Kelurahan Bidaracina, Kec. Jatinegara,  Jakarta Timur.

“Tidak banyak yang dapat HASI salurkan kepada masyarakat, tapi minimal apa yang sudah diusahakan dapat bermanfaat besar bagi mereka,” ungkap Abdush Shomad seperti dirilis hilalahmarsociety.org, situs HASI.

salam-online

Baca Juga