Pengungsi Muslim Banjir Manado Disuguhi Lauk Babi, Ayo Bantu

Manado-Akhirnya warga Muslim lega bisa sholat Dhuhur berjamaah di masjid rumah Allah ini dipenuhi lumpur setinggi 50 cm-jpeg.image
Warga Muslim Manado lega bisa shalat zuhur berjamaah di Masjid Ashabul Kahfi setelah dibersihkan dari lumpur setebal 50 cm

MANADO (SALAM-ONLINE): Ini kisah tentang pengungsi Muslim untuk banjir Manado. Mereka disuguhi lauk dari daging babi. Ceritanya, pada tengah malam di tengah pengungsian, ada sebuah kiriman puluhan nasi bungkus untuk para pengungsi Muslim ini.

Usai nasi dibagikan, tiba-tiba para pengungsi mengembalikannya karena pada nasi bungkus ada lauk dari daging babi. Bahkan ada yang memuntahkannya setelah mengetahui isinya.

“Saya kaget ternyata isinya nasi dengan daging babi, tidak jelas siapa pengirimnya, tapi alhamdulillah Allah masih menolong, bahkan ada yang langsung memuntahkannya, mungkin pengirim tidak tahu kalau di sini mayoritas pengungsinya Muslim,” ujar Murdianto, relawan kemanusiaan dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH)

Akhirnya Murdianto langsung meminta salah seorang pengungsi untuk mengantarkan nasi tersebut ke pengungsian warga Kristen yang lebih membutuhkan. Seperti diketahui, di Manado penduduk Muslim adalah minoritas.

Karena itu, untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan, 60 KK warga Muslim yang saat ini sedang mengungsi di Kelurahan Pal II, lingkungan 4 Manado diharapkan bisa pindah sementara ke Masjid Ashabul Kahfi. Sabtu (17/1/2014) lalu masjid ini sudah diberisihkan dari lumpur setnggi 50 cm, dan pengungsi Muslim dapat mengungsi di rumah Allah ini.

“Saya berharap dengan di masjid akan mudah dijelaskan bahwa ini semua adalah pengungsi Muslim,” ujar Murdianto.

Baca Juga

Langkah ini dianggap penting karena pengungsi Muslim juga harus tetap menjaga kehalalan makanan yang mereka konsumsi meski diterpa musibah. Jangan sampai, karena banjir seperti ini, pengungsi Muslim sampai memakan makanan haram.

Murdianto berharap agar umat Islam di semua kota di Indonesia dapat membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah banjir bandang di Manado.

Mereka sedang membutuhkan uluran tangan kita untuk membantu dana perbaikan dan pembangunan rumah mereka kembali, pakaian layak pakai untuk bapak-bapak, ibu-ibu dan anak, alat shalat sepeti mukena, sarung, sajadah, Al-Qur’an. Selain itu, logisitk dan obat-obatan juga tetap dibutuhkan.

Bagi para dermawan yang ingin membantu saudara kita yang tertimpa musibah ini bisa menyalurkan kepedulian melalui BCA – 553.0111.999 atau MANDIRI – 006.000.4955.658 a/n. Baitul Maal Hidayatullah. (Abu Ilmia/hidayatullah.com)

salam-online

Baca Juga