Tagih Janji Jokowi, Netizen Nilai Bela Palestina di Debat Capres Hanya ‘Omdo’

SONY DSCJAKARTA (SALAM-ONLINE): Keputusan pemerintahan Jokowi yang menolak Hamas membuka kantor perwakilannya di Jakarta banyak mengundang kritik. Di antaranya dari para pengguna twitter.

Netizen menilai Jokowi sudah lupa akan janjinya dalam mendukung upaya kemerdekaan Palestina.

Para pengguna twitter menyampaikan tanggapannya dengan menggunakan Tagar #Tolak Hamas. Hal tersebut membuat Tagar Tolak Hamas langsung melejit dan menjadi trending topic meski belum bisa menggusur Tagar #BukanUrusanSaya, yang juga dibuat sebagai sebuak kritik atas sikap Jokowi.

Sebagian besar Netizen menilai Jokowi telah lupa akan janji kampanyenya. Sebab saat debat presiden pada Pilpres lalu, Jokowi dengan tegas akan mendukung penuh upaya Palestina meraih kemerdekaan.

“Dulu jualan Palestina pas pilpres murni utk pencitraan” ujar pengguna twitter berakun ‏@SangPemburu, seperti dikutip Republika Online, Rabu (3/12).

“trbukti bela plestina didebat capres hnya OMDO,” tulis pengguna twitter berakun @equa_nimity

Selain itu, ada juga netizen yang menyayangkan sikap Jokowi karena tidak mau berkonsultasi dengan DPR terkait hal ini. Sebab seperti diiketahui, DPR menyambut baik keingian Hamas membuka kantor di Indonesia.

Baca Juga

“Hrsnya dibicarain dg wakil rky lebih dulu bukan main tolak,” tulis  ‏@suhartono99.

Sebagian besar netizen juga mengkritik sikap PDIP yang mendukung keputusan pemerintah menolak Hamas membuka kantor di Indonesia.

Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah menolak rencana Hamas untuk mendirikan kantor di Indonesia. Penolakan itu disampaikan oleh Menlu Retno Lestari Priansari Marsudi. “Kami menolak pembukaan kantor Hamas. Kan sudah ada Kedutaan Palestina,” katanya, Senin (1/12).

Omdo-1-jpeg.imageSeperti sudah diketahui, kantor Hamas sudah didirikan di berbagai negara termasuk eropa. Sejumlah negara tersebut di antaranya Rusia, Jerman, Lebanon, Pakistan, Qatar, dan Malaysia.

Tindakan pemerintah Jokowi pun bertolak belakang dengan sikap DPR RI yang menyambut hangat rencana pembukaan kantor tersebut. (ROL)

salam-online

Baca Juga