Prof Finkelstein: “Charlie Hebdo Media Sadis, bukan Satir”

Norman Finkelstein-Charlie Hebdo is sadism, not satire-jpeg.image
Prof Norman Finkelstein: “Charlie Hebdo is Sadism, not Satire”

NEW YORK (SALAM-ONLINE): Norman Finkelstein, seorang profesor ilmu politik, mengatakan, bahwa majalah Charlie Hebdo terbitan Paris, Prancis, yang dikenal sebagai media penista Nabi Muhammad, bukanlah media Satir, melainkan majalah Sadis.

“Karikatur Charlie Hebdo yang menggambarkan Nabi Muhammad, itu bukan Satir,” kata profesor pada Sakarya University Turki ini, sebagaimana dikutip Anadolu, Senin (19/1).

“Aku memberikan kata Sadisme. Ada perbedaan yang sangat besar antara Satir dan Sadisme. Charlie Hebdo adalah Sadisme. Bukan Satir,” tegasnya.

Baca Juga

Menurutnya, karya Satir akan menyebabkan orang lain berpikir dua kali tentang apa yang mereka katakan dan lakukan, atau mengarahkan dan menyindir orang-orang yang memiliki kekuasaan dan hak istimewa.

“Tapi ketika Anda mengejek mereka, itu bukan Satir (sindiran),” kata Finkelstein, penulis banyak buku, termasuk ‘The Holocaust Industry’ dan ‘Methode dan Madness’ itu.

Finkelstein mengingatkan, hari ini umat Islam jadi korban dan “dihinakan”. “Hari ini, di sejumlah negara, kaum Muslimin disiksa dan terancam kematian, sebagaimana yang terjadi di Suriah, Irak, Gaza, Pakistan, Afghanistan, Yaman, dan lainnya” ujarnya. (anadolu/salam)

Baca Juga