Serangan Tentara Rezim Asad Hancurkan Rumah Sakit Lapangan Salma

SALMA (SALAM-ONLINE): Salma, kota di kawasan perbukitan di Lattakia yang sebagian besar wilayahnya telah dikuasai oleh para pejuang pembebasan Suriah, kembali dibombardir oleh tentara rezim Basyar Asad.

Tepatnya, Sabtu (13/6) kota tersebut kembali mendapatkan sejumlah muntahan mortir dan roket.

Serangan darat yang dilancarkan melalui tank-tank dan pelontar-pelontar mortir kembali menghancurkan bangunan-bangunan di dalamnya. Rumah Sakit Lapangan Salma (RSL) yang dipimpin oleh Dokter Romi juga tidak luput dari amukan sporadis serangan tersebut.

Rumah sakit darurat yang telah didirikan sejak 2011 itu mengalami banyak kerusakan yang serius. Di antaranya rusaknya ruangan unit gawat darurat yang selama ini telah banyak membantu korban-korban konflik. Ditambah lagi, satu unit rontgen otomatis juga rusak.

Beberapa dinding mengalami retak dan berlubang. Beberapa unit bangsal pasien serta obat-obatan pun banyak yang terbakar. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dari kami,” ungkap Direktur RSL, Dokter Romi dalam rilisnya, Ahad (14/6).

Serangan-serangan sporadis seperti ini sering dilancarkan oleh tentara rezim. Permukiman sipil dan fasilitas umum seperti rumah sakit sering pula menjadi sasarannya.

“Rezim ini telah banyak menghancurkan dan membunuhi rakyatnya sendiri,” terang Dokter Romi. Di samping mengobati korban luka-luka, RSL Salma ini juga sering menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa pangan ke beberapa tempat pengungsian di dalam Suriah melalui kerja sama dengan beberapa lembaga kemanusiaan swasta dari dalam dan luar negeri. (wisnhu/salamonline)