Alat Derek Jatuh di Masjidil Haram, Sedikitnya 107 Orang Meninggal

MAKKAH (SALAM-ONLINE): Berita duka datang dari Makkah Al-Mukarromah. Setidaknya saat berita ini dibuat, 107 jamaah dilaporkan meninggal dunia dan 238 lainnya luka-luka dalam musibah jatuhnya crane (alat derek) di Masjidil Haram, Makkah, Jumat (11/9) sekitar pukul 17.45 waktu setempat. Demikian dilaporkan Otoritas Pertahanan Sipil Saudi seperti dilansir Aljazeera, Jumat (11/9) malam.

Al Jazeera melaporkan, alat berat yang jatuh di lantai tiga itu digunakan untuk perluasan komplek Masjidil Haram. BBC memberitakan belum jelas penyebab ambruknya crane. Namun dilaporkan, sesaat sebelum crane jatuh, angin tak biasa bertiup kencang disertai hujan es melanda Kota Makkah. Saat itu Masjidil Haram sedang dipadati oleh calon jamaah haji yang akan melaksanakan shalat magrib.

Dalam sebuah tayangan link video memperlihatkan crane besar berwarna merah itu terjatuh. Laporan-laporan sementara menyebutkan alat derek itu ambruk ke sisi timur masjid setelah angin kencang disertai hujan es melanda.

Seperti diberitakan sebelumnya Kawasan Semenanjung Arab sejak beberapa hari ini dilanda badai pasir dan hujan es. Di beberapa tempat di Arab Saudi seperti Makkah, Madinah dan Jeddah turun hujan lebat.

Sementara pekerjaan bangunan di Masjidil Haram Makkah sudah berlangsung sekitar tahun lalu. Jumlah jamaah haji dikurangi dengan alasan keamanan karena pekerjaan tersebut.

Dilaporkan bahwa kawasan masjid rencananya akan diperluas 400.000 m2 untuk bisa menampung sekitar 2,2 juta jiwa pada saat bersamaan.

Semoga jamaah yang meninggal mendapatkan ampunan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, wafat dalam husnul khatimah, sebagai syahid dan syahidah, dan mereka yang mengalami luka segera disembuhkan. (mus)

Sumber: Aljazeera, BBC