Jelang Hari Yom Kippur Yahudi, Zionis Kembali Batasi Masuknya Muslim Palestina ke Al-Aqsha

Al-Aqsha-Jelang Hari Yom Kippor Yahudi, Zionis Kembali Batasi Masuknya Muslim Palestina ke Al-Aqsha-jpeg.imagePALESTINA (SALAM-ONLINE): Pemerintah penjajah Zionis kembali memberlakukan pembatasan masuknya Muslim Palestina untuk mengunjungi Masjid Al-Aqsha pada hari Senin (21/9) menjelang hari libur Paskah Yahudi akhir pekan ini.

Demikian diungkapkan oleh Direktur Wakaf Islam di Yerusalem, Azzam al-Khatib, yang menyampaikan bahwa Zionis juga menutup Tepi Barat selama perayaan Paskah Yahudi yang berbarengan dengan perayaan Paskah umat Kristiani pada akhir pekan ini.

“Pemerintah (penjajah) Zionis menutup Masjid Al-Aqsha agar warga Palestina tidak masuk ke dalamnya. Hanya laki-laki di atas usia 50 tahun yang diizinkan masuk, itu pun hanya di komplek masjid saja,“ ujar Azzam seperti dilansir Ma’annews, Senin (21/9).

Pasukan Zionis mengatakan kepada Ma’an Senin (21/9) bahwa ribuan aparat akan dikerahkan di Yerusalem Timur menjelang hari peringatan Yom Kippur (hari yang dianggap paling suci oleh Yahudi).

Baca Juga

Yom Kippur dimulai Selasa (22/9) malam dan berlangsung hingga Rabu (23/9) malam. Diperkirakan ribuan orang Yahudi akan mengunjungi Tembok Barat di bawah komplek Masjid Al-Aqsha di Kota Tua Yerusalem itu.

Penjajah Zionis biasanya memperketat akses masuk bagi warga Tepi Barat selama hari libur Yahudi tersebut. Dalam beberapa bulan belakangan, kewaspadaan penjajah makin meningkat karena selalu terjadi pertikaian saat perayaan hari besar agama di sekitar dan di dalam kawasan Masjid Al-Aqsha.

Pada September tahun lalu, dan juga awal bulan ini, puluhan orang terluka akibat aksi kekerasan pasukan Zionis menyusul rumor bahwa ekstremis Yahudi bermaksud melakukan kegiatan ibadah di dalam lokasi masjid. (EZ/salam-online)

Baca Juga