Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel Sebut Adhyaksa Sosok yang Tepat Gantikan Ahok

Rachmat Gobel-3-jpeg.image
Mantan Mendag Rachmat Gobel saat memberikan sambutan dukungan kepada Adhyaksa Dault (Foto: EZ/salam-online)

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel turut memberikan pernyataan dukungan kepada bakal calon Gubernur DKI Dr Adhyaksa Dault. Menurutnya, mantan Menpora Adhyaksa Dault merupakan sosok yang tepat dijadikan Gubernur DKI untuk menggantikakn Ahok.

“Adhyaksa layak didukung untuk maju menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta, bukan hanya lantaran punya segudang pengalaman di tingkat birokrasi dan organisasi, melainkan juga kharisma dia yang dinilai punya wibawa,“ ujar Rachmat Gobel saat acara dukungan terhadap Adhyaksa digelar di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Ahad (20/9).

Soal track record Adhyaksa, Gobel menuturkan, Adhyaksa memiliki banyak prestasi, tidak hanya saat menjabat sebagai menteri, tetapi juga saat masih memimpin organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

“Saat beliau menjabat Menpora, saat itu saya menjabat sebagai Ketua Harian Pencak silat. Beliau memberikan dukungan penuh agar pencak silat bisa diperhitungkan sebagai olahraga di tingkat dunia,” ungkap Gobel.

Gobel menilai sosok kewibawaan Adhyaksa yang saat ini menjabat sebagai Ketua Kwartir Nasional Pramuka terlihat lewat gambar di atas podium acara pendaulatan dengan kumisnya yang tebal.

Baca Juga

“Kumis dan kaca matanya pas terlihat penuh wibawa, dari sini saja terlihat beliau ini layak jadi Gubernur DKI Jakarta,“ terangnya.

Menurut Gobel, kesederhanaan Adhyaksa membuatnya merasa bahwa Adhyaksa tepat menjadi Gubernur DKI. Sejauh ini, lanjut Gobel, Adhyaksa tidak memiliki ambisi yang begitu besar dalam memimpin sebuah organisasi.

Ia menyebut ‘deklarasi’ dukungan majunya Adhyaksa adalah murni atas permintaan dirinya (Gobel) dan sejumlah tokoh lainnya. Ia juga mengungkap, Adhayaksa bahkan ikhlas jika nantinya dia (Gobel) dan tokoh-tokoh yang saat ini mendukung mengalihkan dukungannya pada sosok lain yang lebih baik.

“Saya tadi kagum mendengar di samping beliau, beliau berkata kalau ada yang terbaik jangan ada perpecahan, beliau ikhlas memberikan untuk kebaikan bangsa bukan kepentingan pribadi,“ tegasnya. (EZ/salam-online)

Baca Juga