Hariri: “Lebanon tak Akan Pernah Jadi Provinsi Iran”

Lebanon's former prime minister Saad al-Hariri addresses his supporters during the 11th anniversary of the assassination of his father, Rafik al-Hariri, in Beirut, Lebanon, February 14, 2016. REUTERS/Hasan Shaaban
Saad Rafik Hariri

BEIRUT (SALAM-ONLINE): Mantan Perdana Menteri Lebanon Saad Rafik Hariri mengatakan pada Ahad (14/2) bahwa negaranya tidak akan pernah menjadi bagian dari “Provinsi Iran” dan bermusuhan dengan Saudi Arabia.

Hal itu diungkapkan Hariri dalam pidatonya di Beirut yang menyebut persoalan dan ketegangan antara Saudi dengan Iran memiliki pengaruh yang sangat kuat di Lebanon dan memperkeruh peperangan yang sedang terjadi di Suriah.

“Kami tidak akan membiarkan siapa pun untuk menarik Lebanon ke kamp permusuhan terhadap Saudi Arabia dan saudara Arab lainnya. Lebanon tidak akan pernah jadi provinsi Iran. Kami adalah orang Arab, dan kami akan tetap mendukung Saudi Arabia,” tegas Hariri seperti dikutip Reuters, Ahad (14/2).

Baca Juga

Seperti diketahui, milisi Syiah “Hizbullah” Lebanon, yang didukung oleh Iran, turut bertempur bersama tentara Suriah untuk mendukung rezim Basyar Asad yang memerangi warga sipil dan pasukan oposisi di Suriah.

Lima anggota milisi Syiah “Hizbullah” telah didakwa oleh pengadilan internasional atas pembunuhan 2.005 orang yang mendorong Libanon ke ambang perang. Pembunuhan itu memperdalam perpecahan politik Lebanon. (EZ/salam-online)

Sumber: Reuters

Baca Juga