Turki Tolak Suriah Dibagi Berdasarkan Garis Etnis

Presiden Recep Tayyip Erdogan dan PM Binali Yildirim
PM Binali Yildirim dan Presiden Recep Tayyip Erdogan

SALAM-ONLINE: Perdana Menteri Turki Binali Yildirim mengatakan bahwa negaranya akan mengambil peran lebih aktif dalam mengatasi konflik di Suriah dalam enam bulan ke depan untuk mencegah Negara tersebut dibagi berdasarkan garis etnis.

Kepada wartawan Yildirim mengungkapkan konflik lebih dari lima tahun di Suriah telah mencapai pada dimensi etnis. Kelompok-kelompok dari etnis Kurdi mengukir daerah mereka sendiri. Secara berkala etnis ini memerangi kelompok mayoritas Arab Suriah.

Pemerintah Turki mengkhawatirkan penguatan kelompok Kurdi di Suriah akan lebih memberi semangat pemberontakan ekstremis tersebut.

Baca Juga

“Turki akan lebih aktif dalam masalah Suriah dalam enam bulan mendatang. Ini berarti Turki tidak menghendaki Suriah dibagi berdasarkan etnis. Bagi Turki hal ini sangat penting,” kata Yildirim seperti dikutip Reuters, Sabtu (20/8). (EZ/salam-online)

Sumber: Reuters

Baca Juga