KOKAM Koordinasikan Satu Juta Massa untuk Ikuti Aksi Bela Islam III

aksi-bela-islam-ii-4-november-2016
Jutaan massa dalam Aksi Bela Islam II, Jumat 4 November 2016, tampak menyemut di sekitar Bundaran Bank Indonesia hingga depan istana

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Gerakan Nasional Komando Kawal Al-Maidah (KOKAM) akan mengoordinasikan eksponen warga dan simpatisan Muhammadiyah, serta komponen umat lainya, yang akan ikut Aksi Bela Islam III.

‘Aksi Super Damai 212’ itu akan digelar terpusat di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12/2016) pekan ini.

“Insya Allah tidak kurang 1 juta eksponen warga dan simpatisan yang akan menyampaikan aspirasi di seluruh Indonesia pada tanggal 2 Desember,” ujar Koordinator Gerakan Nasional KOKAM, Mashuri Masyhuda, dalam siaran persnya kepada Islamic News Agency (INA) di Jakarta, Senin (28/11).

Mashuri yang juga aktivis PP Pemuda Muhammadiyah ini mengatakan, dalam aksi itu, KOKAM akan bergerak mulai sekitar pukul 07.00 WIB dari beberapa simpul ‘dengan kekuatan maksimal’.

“Aksi 212, KOKAM akan menggunakan Bundaran Patung Kuda (Jakarta Pusat) sebagai titik kumpul utama, sebelum masuk ke dalam Monas jika belum penuh dengan jamaah peserta aksi yang lain,” jelasnya kepada INA, kantor berita yang dikelola Jurnalis Islam Bersatu (JITU) ini.

 Imbauan Luruskan Niat

Baca Juga

KOKAM pun mengimbau kepada para peserta aksi nanti untuk menyiapkan diri dengan baik, meluruskan niat hanya karena Allah dalam rangka menuntut keadilan.

“Jangan terjebak dengan provokasi-provokasi dan pengalihan isu. Jaga akhlakul karimah sesuai tuntunan Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” serunya.

Aksi ini, jelasnya, adalah murni sebagai sarana penyampaian aspirasi dalam menuntut penegakan hukum yang adil atas tersangka penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Secara terpisah, aktivis KOKAM lainnya yang juga Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah, Pedri Kasman, menegaskan, KOKAM akan mengoordinasikan tidak kurang 1 juta eksponen warga dan simpatisan Muhammadiyah. “Warga Muhammadiyah di Jakarta dan seluruh daerah di Indonesia,” ujarnya melalui WhatsApp.

Reporter: M Abdus Syakur

Baca Juga