Kumpulkan Tanda Tangan, ‘Gerakan Bangga Pribumi’ Dukung Gubernur DKI

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Aliansi Masyarakat Jakarta Utara (AMJU) menggelar aksi ‘Gerakan Bangga Pribumi’ di acara Car Free Day (CFD) di Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Ahad (22/10/2017).

‘Gerakan Bangga Pribumi’ muncul sebagai dukungan simbolis untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan mengumpulkan tanda tangan di atas kain putih.

Pengumpulan tanda tangan dilakukan dengan membentangkan kain putih sepanjang 25 meter. Nantinya tanda tangan itu akan diberikan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bukti nyata dukungan tersebut, sekaligus respons atas upaya pihak-pihak yang ingin memidanakan Gubernur Anies hanya lantaran menyebut kata ‘pribumi’ dalam pidato pertamanya, Senin (16/10) malam lalu.

“Kami mengumpulkan tanda tangan itu untuk memberikan dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas upaya pihak-pihak yang ingin memidanakan Gubernur DKI,” kata Muhsin salah seorang anggota AMJU kepada Salam-Online saat mengikuti acara ‘Petisi Rakyat Jakarta’ dalam ‘Gerakan Bangga Pribumi’ di CFD, Bundaran HI, Jakarta Pusat, Ahad (22/10/2017).

Aktivis politik Dr Sri Bintang Pamungkas yang turut hadir  dalam acara dukungan itu mengatakan pihaknya bersyukur atas terpilihnya Gubernur baru DKI Jakarta yang memperhatikan nasib warga ‘pribumi’.

“Kita tidak mampu berbuat banyak sekarang, tiba-tiba ada Gubernur baru yang sadar dan mengerti apa yang terjadi dan mengatakan soal ‘Pribumi’ secara terbuka. Jadi kita merasa dibela sebagai rakyat kecil, kita bangkit untuk bangsa ini, ‘pribumi’ harus bangkit,” ujar Sri Bintang.

Baca Juga

Gerakan ini, menurutnya, dilakukan untuk membela rakyat ‘pribumi’ yang sekarang justru identik dengan kemiskinan.

“Sekarang ini kita dihadapkan dengan ‘pribumi’ dan ‘nonpribumi’, ‘nonpribumi’ lebih kaya daripada ‘pribumi’. Sekarang ini ‘pribumi’ identik dengan kemiskinan, sedangkan ‘nonpribumi’ orang kaya, terutama etnis Cina. Perbedaan seperti itu harus dihilangkan, ‘pribumi’ harus terus bangkit dan bergerak menghilangkan diskriminasi,” tegasnya.

Pantauan Salam-Online, ratusan masyarakat antusias memberikan dukungan kepada ‘Gerakan Bangga Pribumi’ ini. Masyarakat juga memberikan tanda tangannya di atas kain putih yang terbentang sepanjang 25 meter di depan Hotel Grand Hyatt, Bundaran HI, Jakarta Pusat.

Di sekitar Bundaran HI, ‘Gerakan Bangga Pribumi’ juga menjual kaos bertuliskan ‘Kami Bangga menjadi Pribumi’. Sambutan pun diberikan oleh masyarakat di sekitar Bundaran HI dan Car Free Day dengan membeli sejumlah kaos yang menarik perhatian itu. Aksi dilakukan mulai jam 06.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. (EZ/Salam-Online)

Foto: EZ

Baca Juga