PKS Muda: Utang Pemerintahan Saat Ini Jadi Tanggungan Generasi Berikutnya

Diskusi Ekomomi PKS Muda. (Foto: MNM/Salam-Online)

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Jumlah utang pemerintahan Joko widodo dianggap banyak orang sudah begitu menggelembung, melebihi utang pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) yang menjabat dua periode.

Di usia yang ketiga tahun kepemimpinan Jokowi, utang pemerintah per-September telah mencapai angka Rp 3.866,45 triliun.  Tentu hal itu adalah angka bombastis, meski baru menginjak 27% PDB (Produk Domestik Bruto) dari batas Undang-Undang 60%PDB.

Menanggapi hal itu, Juru Bicara Bidang Ekonomi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muda, Muhammad Khalid, mengajak generasi muda saat ini atau yang disebut sebagai generasi milenial untuk perhatian terhadap isu ekonomi ataupun fiskal negara.

Menurutnya, generasi muda saat ini haruslah kritis terhadap kebijakan ekonomi pemerintah, terutama utang. Mengingat, kata Khalid, utang yang dipinjam pemerintah saat ini akan menjadi tanggungan generasi selanjutnya.

Baca Juga

“Siapa yang bayar utang pemerintah sekarang? Yang membayar generasi selanjutnya,” ujar Khalid dalam Diskusi Ekonomi di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (31/10/2017).

Oleh karenanya, menurut Khalid, PKS Muda medorong pemerintah untuk meninjau kembali kebijakan fiskal di tahun 2018 mendatang. Kebijakan fiskal Jokowi di tahun ini dan sebelum-sebelumnya dinilai PKS Muda sangatlah tidak seimbang.

“Jadi PKS meyakini kebijakan fiskal 2018 ini harus ditinjau ulang,” ujarnya. (MNM/Salam-Online)

Baca Juga