JAKARTA (SALAM-ONLINE): Direktur Indonesian Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara mengungkapkan, sikap kebijakan atau rencana strategis Pemerintah Cina dalam menguasai Indonesia, di antaranya adalah melalui proyek reklamasi Teluk Jakarta.
Persoalan reklamasi, lanjutnya, tidak bisa dipisahkan dari kepentingan negara Cina dengan pemerintah Indonesia. Hubungannya sangat erat.
“Kita tidak saja berhadapan dengan pemerintah Indonesia, yang memang lebih memihak kepada taipan, akan tetapi juga berhadapan dengan pemerintah Cina,” ungkap Marwan dalam seminar bertema ‘Stop Reklamasi Teluk Jakarta’ yang digelar di Ruang KK I, Gedung Nusantara, DPR, Jakarta, Kamis (2/11/2017).
Karena itu, kata Marwan, perlunya negara menjaga marwah hukum. Ia melihat banyak sekali pelanggaran yang dibuat oleh pemerintah tanpa melihat lagi marwah negara yang sedang dipertaruhkan.
“Yang banyak melanggar hukum ya pemerintah, dengan beberapa pelanggaran yang ada. Jangan memutarbalikkan fakta, sesungguhnya pelanggaran itu sudah sangat nyata dilakukan oleh pemerintah, sebut saja salah satunya proyek reklamasi,” paparnya.
“Cina dalam hal ini semangat sekali ingin menguasai berbagai wilayah di Indonesia, dan oleh karenanya mereka sangat berkepentingan untuk mensukseskan proyek reklamasi itu,” terangnya. (EZ/Salam-Online)