Di Tengah Kepungan Penjajah, Produktivitas Penulisan Buku di Gaza Meningkat

Salah satu stand di sebuah pameran buku di Kota Gaza yang digelar pada 4 Maret 2017 lalu nampak mendapat kunjungan warga. (Foto: Ashraf Amraa/Apaimages)

GAZA (SALAM-ONLINE): Menteri Kebudayaan Palestina telah menyetujui penulisan dan publikasi 250 buku baru yang ditulis oleh penulis dari Perbatasan Gaza sejak 2017 tahun ini. Middle East Monitor melansir pada Rabu (29/11), sejak 2010, ada total 4.312 buku dari Gaza yang telah disetujui.

Direktur Departemen Keperpustakaan dan Dokumen Kementerian Kebudayaan Palestina, Mohamed Al-Sharif mengutarakan, jumlah buku yang diterbitkan dari Gaza dari waktu ke waktu semakin meningkat. Meskipun, penduduk Gaza—termasuk para penulis buku—seperti telah diketahui hidup dalam kepungan penjajah Zionis “Israel” dan mengalami kondisi dan situasi hidup yang keras.

Persetujuan untuk menulis dan mempublikasikan hasil karya tulis diperoleh oleh para penulis itu dengan mengisi formulir online yang disediakan oleh Kementerian Kebudayaan Palestina. Selain itu, mereka juga diharuskan mendapat rekomendasi dari pengamat buku mengenai topik yang akan diangkat.

Baca Juga

Jika buku telah dicetak dan diluncurkan, penulis atau penerbit harus menyisihkan 10 kopi buku tersebut untuk diberikan kepada Perpustakaan Nasional Palestina. (al-Fath/Salam Online)

Sumber: Middle East Monitor

Baca Juga