JAKARTA (SALAM-ONLINE): Saat menggelar aksi protes di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Ahad (10/12/2017), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan spontan berhasil menggalang dana untuk Palestina.
Dalam aksi yang dimulai pukul 08.00 sampai dengan 11.30 WIB untuk memprotes keputusan sepihak AS terkait Al-Quds (Yerusalem) yang diakui sebagai ibu kota “Israel” itu, PKS berhasil menggalang dana dari massa sebesar 300 juta rupiah.
“Uang terkumpul untuk Palestina sebesar 300 juta,” seru seorang panitia yang melaporkan dari atas mobil komando.
Tak hanya menggalang dana untuk Palestina, demo yang diikuti puluhan ribu massa itu juga berhasil menghimpun sumbangan dari peserta aksi untuk masyarakat Bali yang sedang mengalami musibah karena dampak letusan Gunung Agung. Dana yang terkumpul untuk warga Bali sebesar 85 juta rupiah.
Jadi, meskipun aksi digelar untuk Palestina, namun PKS tak lupa saudara di Tanah Air sendiri, sebagaimana diungkapkan Presiden PKS Sohibul Iman.
“Oleh sebab itu saya briefing panitia tolong ketika kita imbau adanya sumbangan itu harusnya dua, satu untuk Palestina, satu untuk bencana di dalam negeri,” ujar Sohibul.
Hal itu menurut Sohibul bisa menjawab pihak yang dia temukan nyinyir terhadap aksi PKS yang mendukung Palestina dan Rohingya dan menganggap terlalu peduli terhadap orang lain di luar negeri tapi lupa dengan saudara di dalam negeri.
“Saya baca medsos ada yang nyinyir dengan aksi bela Palestina hari ini dan bela Rohingya. Mereka nyinyiri ini PKS bisanya melakukan aksi membela masyarakat di negara lain, tidak peduli apa yang terjadi di dalam negeri,” ungkapnya. (MNM/Salam-Online)