Basyar Asad Sambangi Pasukannya di Ghouta Timur Saat Serangan Berlanjut

GHOUTA (SALAM-ONLINE): Basyar Asad menyambangi pasukannya di Ghouta Timur, beberapa pekan setelah serangan rezim yang didukung Rusia dimulai di sana dan telah membunuh lebih dari 1.250 orang, lansir Aljazeera, Selasa (20/3/2018).

Pasukan rezim dilaporkan telah merebut kembali sekitar 80 persen wilayah pinggiran Damaskus, yang dikendalikan oleh kelompok-kelompok oposisi bersenjata sejak pertengahan 2013 itu.

Dalam rekaman yang dirilis oleh TV rezim, Asad terlihat menyapa para tentaranya, saat pasukan tersebut menyambut kedatangan pemimpinnya.

“Orang-orang Damaskus menghargai kalian semua karena melindungi kota ini, dan kami akan mengingat ini selama puluhan tahun, atau bahkan beberapa generasi,” kata Asad kepada para tentara tersebut.

“Pertarungan ini lebih besar dari pertempuran (atas nama) Suriah—hari ini Anda berperang atas nama seluruh dunia,” katanya.

“Untuk setiap peluru yang Anda tembak yang menewaskan seorang ‘teroris’, Anda mengubah keseimbangan dunia,” ujarnya lagi.

Kunjungan Asad dilakukan ketika para aktivis di Ghouta Timur mengatakan rezim Suriah telah menahan ratusan warga sipil yang melarikan diri dari kekerasan di daerah kantong yang dikepung itu.

Sementara para aktivis mengatakan bahwa serangan udara rezim dan Rusia terus menghantam rumah-rumah warga sipil yang tersisa di daerah itu pada Senin (19/3). Lebih dari 60 serangan udara membunuh sedikitnya delapan orang.

Salah satu kelompok oposisi di daerah itu, Failaq al-Rahman, mengatakan pihaknya sedang bernegosiasi dengan PBB tentang gencatan senjata. Failaq juga menyatakan telah meminta bantuan agar diizinkan masuk ke wilayah ribuan warga sipil yang masih terperangkap di dalam kantong tersebut. (S)

Sumber: Aljazeera