Balas ‘Serangan Ekonomi’ Amerika, Turki Naikkan Tarif Impor Produk AS

Menteri Perdagangan Turki Ruhsar Perkcan

ANKARA (SALAM-ONLINE): Menteri Perdagangan Turki Ruhsar Pekcan mengatakan pada Rabu (15/8/2018) bahwa Turki mulai menaikkan tarif impor sejumlah komoditas produk Amerika Serikat sebagai balasan sanksi AS terhadap Turki.

Turki memutuskan menaikkan tarif 50 persen untuk beras asal AS, 140 persen untuk minuman beralkohol, 60 persen untuk tembakau dan 60 persen untuk produk kosmetika.

Sementara tarif bea masuk kendaraan bermotor mencapai 120 persen, tergantung dengan tipe kendaraannya.

“Kami telah mengumumkan sanksi kami senilai $ 533 juta tarif pada 22 produk sebagai prinsip timbal balik,” kata Pekcan seperti dikutip kantor berita Anadolu, Rabu (15/8).

“Itu penting untuk dilakukan karena WTO melakukan pertemuan dua kali dalam sebulan. Jika kami tidak dapat menyelesaikannya, kami akan menunggu lebih 15 hari,” terangnya.

Baca Juga

Pekcan juga mengatakan bahwa Turki mengundang Amerika Serikat (AS) untuk hadir dalam sebuah panel Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait dengan penaikan tarif impor baja dan almunium AS atas Turki.

Berbicara di jamuan makan malam di sela-sela Konferensi Duta ke-10 di ibu kota Ankara, Pekcan mengatakan bahwa undangan Turki telah diterima AS.

Langkah tersebut diambil merespons keputusan Presiden AS Donald Trup yang melipatgandakan tarif terhadap impor almunium dan baja dari Turki, yang naik masing-masing sebesar 20 persen dan 50 persen.   Keputusan AS itu sempat menurunkan nilai mata uang Turki, Lira, hingga ke titik terendah dalam sejarah terhadap mata uang asing terlebih dolar AS. (MNM/Salam-Online)

Sumber: Anadolu Agency

Baca Juga