AS Sedang Persiapkan Tarik Militernya dari Suriah
Washington mulai memberi tahu mitra-mitra militer di wilayah basisnya di Suriah terkait rencana penarikan pasukannya yang tertunda di negara yang dilanda konflik hamper 8 tahun itu, lapor Wall Street Journal.
WASHINGTON (SALAM-ONLINE): Amerika Serikat (AS) sedang mempersiapkan untuk menarik pasukannya dari timur laut Suriah, wilayah basis ISIS (Daesh), sebuah langkah yang menandai pembalikan tiba-tiba strategi militer Amerika di Timur Tengah, demikian laporan yang diterbitkan Wall Street Journal (WSJ), Rabu (19/12/2018).
WSJ, mengutip sumber-sumber anonim yang akrab dengan masalah ini, para pejabat AS telah memberi tahu mitra-mitra di wilayah basisnya di Suriah, terkait rencana penarikan pasukan tersebut di wilayah di mana mereka berusaha mengakhiri kampanye melawan Daesh.
Jika benar, laporan itu secara langsung bertentangan dengan pernyataan sebelumnya dari Presiden Donald Trump, termasuk Penasihat Keamanan Nasional John Bolton. Keduanya bersikeras menyatakan AS akan mempertahankan militernya di wilayah itu sampai pasukan Iran meninggalkan negara yang dilanda konflik tersebut.
Laporan itu menyusul operasi militer di Suriah timur laut yang dijanjikan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan untuk melawan YPG/PKK—kelompok teror yang didukung AS. (mus)
Sumber: Wall Street Journal