SALAM-ONLINE.COM: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB) Tjahjo Kumolo meminta maaf setelah mengunggah foto hoaks mengenai Tol Cisumdawu, Jawa Barat.
“Mohon maaf postingan jalan tol di Jabar ternyata salah, bukan di Jabar,” cuit Tjahjo dalam akun Twitternya, @tjahjo_kumolo, pada Ahad, 10 Oktober 2021.
Menteri asal PDIP ini mengatakan bahwa dirinya mendapat informasi yang salah mengenai foto tol tersebut. Pada Sabtu malam, Tjahjo mengunggah sebuah foto yang diklaim sebagai jalan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan).
Dalam cuitannya, Tjahjo Kumolo mengungkapkan bahwa tol tersebut merupakan jalan tol terkeren di Indonesia yang membelah gunung dan masuk gunung sehingga memungkinkan Bandung-Tegal ditempuh hanya dalam 2 jam dan Bandung-Semarang hanya 3,5 jam. Sebelumnya, kata Tjahjo, Bandung-Tegal tanpa tol perlu ditempuh 7 jam jika perjalanan lancar. Unggahan tersebut kini telah dihapus Tjahjo.
Foto hoaks mengenai Tol Cisumdawu bukan pertama kali terjadi. Pada 2019, sebuah foto yang diklaim sebagai Tol Cisumdawu juga beredar di Facebook. Narasinya mengklaim bahwa era Presiden Joko Widodo atau berhasil membangun jalan tol yang membelah serta menerobos gunung.
Dalam pemeriksaan fakta yang dilakukan tim cek fakta Tempo, foto tersebut beberapa kali juga viral di Facebook dan diklaim berada di India, Pakistan dan Afrika. Fakta yang sebenarnya, gambar itu adalah jalan raya Mersin Antalya Highways di Turki.
Berita AFP yang pernah menurunkan artikel cek fakta atas viralnya gambar itu juga menyebutkan bahwa itu jalan raya D400 Mersin-Antalya di Turki.
Jalan raya Mersin-Antalya di Turki itu bisa disimak di video Youtube milik Mesut Aygar yang dipublikasikan pada 22 September 2017. Pada menit ke 6:42 kita akan menemukan gambar sesuai yang beredar di Facebook.
Keberadaan Jalan Mersin-Antalaya Turki itu bisa dilacak menggunakan Google Maps di tautan berikut ini: https://bit.ly/2HTLxTO.
Informasi tersebut menjawab hoaks seputar Tol Cisumdawu.