Solidaritas untuk Ukraina, Ribuan Warga Eropa Memprotes Rusia

SALAM-ONLINE.COM: Ribuan orang di benua Eropa menggelar demonstrasi pada Sabtu (5/3/2022) untuk memprotes Rusia sekaligus menunjukkan solidaritas terhadap Ukraina.

Protes massal itu diadakan di Prancis, Italia, Kroasia, Turki dan Belanda.

Di Prancis, demonstran berkumpul di kota-kota seluruh negeri, termasuk Lille, Lyon dan Paris.

Dalam sebuah postingan di Twitter, Kedutaan Besar Ukraina di Paris menyerukan partisipasi dalam demonstrasi menentang perang Rusia di Ukraina.

Di ibu kota Kroasia, Zagreb, ribuan orang turun ke jalan, dipimpin oleh beberapa LSM hak asasi manusia.

Duta Besar Ukraina untuk Kroasia Vasilj Kirilic seperti dilansir Anadolu Agency, Ahad (6/3/2022), juga menghadiri aksi protes tersebut.

Di Turki, warga menghadiri demonstrasi di berbagai kota, termasuk kota metropolis Turki, Istanbul, dan ibu kota, Ankara.

Sementara itu, warga negara Rusia yang tinggal di Belanda, memprotes serangan di Ukraina.

Baca Juga

Warga Belanda dan Ukraina juga menghadiri unjuk rasa yang digelar di depan Kedutaan Besar Rusia di Den Haag.

Ribuan orang Italia berkumpul di Roma. Massa mendesak dibukanya pintu perdamaian menyusul seruan serikat pekerja.

Banyak LSM, kelompok pro-perdamaian, aktivis lingkungan dan mahasiswa mengambil bagian dalam aksi protes itu.

Ratusan, sebagian besar warga Yahudi asal Ukraina, menggelar aksi protes di depan Kedutaan Besar Rusia di Tel Aviv sambil memegang bendera zionis dan Ukraina.

Perang Rusia di Ukraina membuat kemarahan internasional. Uni Eropa, AS, Inggris dan lainnya menerapkan sanksi keuangan yang keras terhadap Moskow. Barat juga memasok Kyiv (ibu kota Akraina) dengan senjata dan bantuan kemanusiaan.

Setidaknya 351 warga sipil telah tewas dan 707 terluka di Ukraina sejak awal perang pada 24 Februari, demikian menurut PBB.

Data terbaru dari Badan Pengungsi PBB menyebut lebih dari 1,3 juta orang telah meninggalkan Ukraina menuju negara-negara tetangga. (mus)

Baca Juga