Emir Qatar Kepala Negara Pertama yang Kunjungi Turki Pasca Gempa

Presiden Erdoğan (kanan) menerima Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, di Vahdettin Mansion di Istanbul, Türki, 12 Februari 2023. (AA Photo)

SALAM-ONLINE.COM: Emir negara Teluk, Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, mengunjungi Turki pada Ahad (12/2/2023). Bisa disebut, Emir Qatar merupakan pemimpin asing atau kepala negara pertama yang mengunjungi Turki pasca gempa yang terjadi Senin (6/2) pekan lalu.

Erdoğan dan Sheikh Tamim bertemu di Vahdettin Mansion di Istanbul. Pembicaraan mereka tertutup untuk pers.

Pembicaraan, “Tentang cara Doha dapat membantu ‘mengurangi bencana ini’,” kata Emir dalam sebuah tweet yang dikutip redaksi dari ndtv.com

Qatar memiliki salah satu tim penyelamat asing terbesar di Turki, dengan sekitar 130 orang di lapangan. Ia juga telah mengirimkan 100 ton bantuan.

Qatar dan Turki telah membangun hubungan yang semakin kuat dalam beberapa tahun terakhir.

Bahkan sebelum gempa, Qatar telah setuju untuk menyuntikkan miliaran dolar ke dalam ekonomi Turki yang sedang berjuang dan berinvestasi di pusat perbelanjaan dan proyek infrastruktur.

Dikutip dari dailysabah, Qatar adalah salah satu negara pertama yang mengirimkan bantuan ke Türki setelah gempa bumi yang menewaskan puluhan ribu orang. Kementerian Luar Negerinya mengumumkan satu hari setelah gempa bumi bahwa pemerintah Qatar akan mengirim 10.000 rumah mobil ke Türki dan Suriah, yang juga terkena dampak parah akibat bencana tersebut.

Baca Juga

“Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya Qatar untuk berkontribusi meringankan korban gempa di Suriah dan Türki,” kata kementerian tersebut. Sebelumnya, Emir memerintahkan peluncuran angkutan udara untuk membantu korban gempa.

Kantor berita negara QNA mengatakan bahwa tim penyelamat, rumah sakit lapangan, bantuan kemanusiaan, tenda dan perlengkapan musim dingin juga akan dikirim ke Turki dan Suriah.

Qatar Charity, sebuah organisasi nirlaba internasional, juga mengumumkan bahwa mereka mengirimkan lebih dari 43 ton bantuan kemanusiaan, mulai dari makanan dan peralatan kebersihan hingga bahan akomodasi, ke Türki, melalui pesawat Kargo Turki, baik untuk Türki maupun tetangganya, Suriah.

Emir Al Thani sendiri telah menyumbangkan $14 juta (sekitar Rp 200 miliar) untuk telethon bagi korban gempa.

Jauh sebelum gempa, pemerintah Qatar juga berinvestasi ke Turki sebesar 15 miliar dolar AS (sekitar Rp 219 Triliun). Langkah ini untuk membantu menopang stabilitas keuangan Turki selama perselisihan tarif yang sedang berlangsung dengan Amerika Serikat.

Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani membuat pengumuman itu dalam pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Ankara. Ia berjanji memperketat likuiditas. Lira Turki pun bangkit kembali sekitar 6 persen setelah kehilangan hampir 45 persen nilainya terhadap dolar Amerika. (mus)

Baca Juga