Penanganan ‘Terorisme’, Komnas HAM: “Polanya Itu-itu Saja, Copy Paste, tak Pernah Selesai”

INDRA Institute-1
Diskusi yang dihelat INDRA Institute, Selasa (16/2), di Jakarta (Dokumentasi salam-online)

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Pembicaraan tentang ‘terorisme’ seakan tak habis-habisnya, lantaran kasus-kasus yang terkait dengan hal ini belum juga berakhir.

Masalahnya pola yang diterapkan oleh Densus 88 dalam menangani “terorisme”, menurut Komisioner Komnas HAM Siane Indriani, terkesan disengaja untuk diciptakan agar proyek terus berlanjut.

“Polanya itu-itu saja, copy paste tidak pernah selesai, semua ujungnya adalah orkestra yang berujung proyek. Saya jujur mengatakan ini, pola ini ada sesuatu yang memang sengaja diciptakan,” ungkap Siane dalam diskusi ‘Quo Vadis Revisi UU Terorisme Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme’ yang dihelat Institute for Development Research and Analysis (INDRA Institute) di Jakarta, Selasa (16/2).

Baca Juga

Ia menjelaskan, dengan menggunakan cara-cara yang dilakukan tersebut justru tidak menyebabkan “terorisme” itu selesai.

“Justru ‘terorisme’ akan terus bertambah, karena yang pertama dendam, dendam baru ini akan menimbulkan radikalisme baru, pola seperti ini justru reradikalisasi. Ini berarti negara memilih jalan kekerasan, apakah ini yang akan kita harapkan,” ujar Siane. (EZ/salam-online)

Baca Juga