Jet Tempur Rusia dan Rezim Suriah Serang Dua Rumah Sakit di Idlib

SALAM-ONLINE: Jet tempur Rusia atau Suriah, menyerang dua rumah sakit yang dikuasai kelompok pejuang di provinsi Idlib, pada Kamis (27/4), kata warga, pekerja kesehatan dan pegiat.

Kejadian itu menyusul beberapa serangan lain terhadap sarana kesehatan di Suriah barat laut dalam beberapa pekan belakangan,

Petugas penyelamat mengatakan bahwa serangan Kamis itu menghantam rumah sakit di Deir al Sharqi, menelan nyawa sedikit-dikitnya tiga petugas kesehatan dan melukai sejumlah orang. Serangan kedua menghantam rumah sakit di Maar Zita, desa di Provinsi Idlib Selatan, merenggut jiwa setidak-tidaknya lima orang, kata petugas kesehatan.

“Rezim Suriah dan Rusia berusaha secara sistematis menyerang rumah sakit tersisa di Idlib untuk membuat hidup orang di daerah itu menderita,” ungkap Younis Abdul Rahim, pekerja pertahanan sipil, yang mengunjungi kedua tempat tersebut.
Petugas penyelamat mengatakan, meski banyak bangunan rumah sakit yang telah dipindahkan ke bawah tanah, itu belum cukup untuk melindungi mereka dari bom yang mereka katakan telah menghantam setidaknya delapan fasilitas medis sejak awal bulan ini.

Badan PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan, mereka dikejutkan dengan kerusakan fasilitas medis yang terjadi di utara Suriah. Mereka menambahkan, kehancuran fasilitas itu telah merampas hak ribuan orang untuk mendapatkan layanan kesehatan dasar.

Di antara rumah sakit yang berhenti beroperasi adalah salah satu rumah sakit khusus persalinan dan perawatan anak, ungkap OCHA.

Baca Juga

Sebelumnya, serangan udara yang diyakini dilakukan oleh jet-jet tempur rezim Suriah atau Rusia menghantam rumah sakit di Kafr Takharim, Idlib pada Selasa (25/4). Petugas medis mengatakan setidaknya 14 orang terbunuh. Di antara korban merupakan pasien di rumah sakit itu.

“Tindakan ini sama sekali tidak dapat diterima karena sarana umum yang berusaha menyelamatkan nyawa banyak orang diserang dengan bom,” kata Koordinator kemanusiaan regional OCHA untuk Krisis Suriah, Kevin Kennedy. Serangan terhadap rumah sakit telah membunuh ratusan pekerja medis sejak perang dimulai, tambahnya.

Pekerja darurat sipil Suriah yang melacak gerakan jet tempur dan lalu-lintas radio untuk memperingatkan penduduk sipil tentang potensi serangan udara mengatakan, Angkatan Udara Suriah dan jet tempur Rusia baru-baru ini tengah meningkatkan serangan aksi bom mereka terhadap Provinsi Idlib.

Puluhan ribu pengungsi Suriah berlindung di provinsi yang berbatasan dengan Turki itu setelah diusir dari kota tempat tinggal mereka.

Sumber: Antara

Baca Juga