FUIB Sulsel Minta Atribut Natal tak Dipaksakan kepada Karyawan Muslim

Ketua FUIB Sulsel Ustadz Mukhtar Daeng Lau

MAKASSAR (SALAM-ONLINE): Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru Masehi, Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) Sulawesi Selatan meminta kepada semua pihak agar menghormati setiap keyakinan pemeluk agama dengan tidak memaksakan atribut keyakinan tertentu.

“Karena toleransi dan kebhinnekaan bukanlah harus mengikuti keyakinan suatu agama tertentu. Setiap warga negara berhak untuk menganut dan menjalankan agamanya sepanjang tidak memaksakan kehendak keyakinan agamanya,” kata Ketua FUIB Sulsel, Ustadz Mukhtar Daeng Lau dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi, Selasa (19/12/2017).

Ia menegaskan, jika ditemukan pihak tertentu yang memaksakan penggunaan atribut Natal dan sejenisnya kepada kalangan karyawan Muslim, maka itu merupakan bagian dari kelompok intoleran dan anti Bhinneka Tunggal Ika serta anti NKRI.

Sekretaris FUIB Sulsel, Andi Hidayatullah, menambahkan imbauan juga dibuat dalam bentuk persuratan dan disampaikan kepada sejumlah pihak, seperti perhotelan, restauran dan pusat perbelanjaan.

Baca Juga

“Juga akan kami kirim ke kepolisian, DPRD Kota Makassar dan Provinsi Sulawesi Selatan, serta Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Kota Makassar,” terang Andi Hidayatullah.

Sementara Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar, Abdullah Mahir, meminta kepada masyarakat untuk memasukkan aduan atau laporan ke pihaknya jika menemukan adanya kasus pemaksaan penggunaan atribut Natal kepada karyawan Muslim. Ia berjanji akan membawanya ke ranah hukum.

Ketua Forum Arimatea Sulawesi Selatan, Jumzar Rachman, berjanji akan melakukan pemantauan di lapangan dan menyebar timnya untuk memastikan sama sekali tidak ada unsur pemaksaan dan lainnya.

“Ini kasus yang setiap tahun berulang. Apalagi di dalam keyakinan kita umat Islam, ini bagian dari pendangkalan akidah yang menjurus kepada upaya pemurtadan, sehingga kami sangat mengimbau kepada kaum Muslimin berhati-hati dan waspada,” ujar Jumzar. (Irfan)

Baca Juga