Usai Liput Jokowi, Kapal Wartawan Istana Tenggelam di Labuan Bajo

SALAM-ONLINE: Kapal pinisi yang ditumpangi rombongan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo terbalik dan tenggelam di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/1/2020) siang, setelah para wartawan meliput aktivitas Jokowi di Labuan Bajo. Setelah Presiden Joko Widodo lepas landas kembali ke Jakarta, rombongan yang terdiri dari sejumlah wartawan serta staf Biro Pers Istana kembali berlayar menaiki kapal pinisi.

Presiden Joko Widodo berada di Labuan Bajo sejak Ahad (19/1). Joko Widodo beserta rombongan pejabat juga sempat dua kali menaiki kapal pinisi dan berlayar di perairan Labuan Bajo.

Menurut General Affair Resort Plataran Komodo di Labuan Bajo, Acin, kecelakaan kapal tenggelam yang menimpa enam wartawan istana itu terjadi Selasa (21/1) tengah hari. Penyebabnya adalah gelombang (ombak) dan angin yang kencang di antara pulau Bidadari dan Waececu.

Kejadian bermula saat sejumlah wartawan itu hendak mengambil gambar dengan latar belakang Pulau Bidadari di kawasan wisata Taman Nasional Komodo (TNK).

Saat itu gelombang besar dan angin kencang menerjang kapal tersebut sehingga sejumlah wartawan yang ada di atas kapal panik, menyebabkan kapal semakin tak seimbang.

Menurut informasi dari salah seorang penumpang kapal, Nina Susilo, seluruh penumpang kapal Pinisi tersebut dilaporkan selamat.

Baca Juga

“Kita wartawan di Labuan Bajo: Dika (SCTV), Edo (TVRI), Kristo (Berita Satu), Desca Natalia (Antara), Liza (Liputan6), Agus (Vivanews) dan mba Nita (Biro Pers) aman dan selamat dari kapal terbalik,” Ujar Nina.

Desca, dari kantor berita Antara menceritakan detik-detik terbaliknya kapal yang dinaiki rombongan. Menurutnya, saat itu rombongan tengah dalam perjalanan kembali ke daratan. Namun, di tengah perjalanan tiba-tiba berhembus angin kencang.

“Tiba-tiba kencang gitu kencang gitu, ombak gede bener kayak hitungan detik aja langsung terbalik. Benar-benar terbalik semuanya,” cerita Desca Lidya Natalia, wartawan Antara.

Desca menyebutkan, semua penumpang kapal selamat. Ia hanya mengalami luka ringan. Saat itu juga semua penumpang yang diangkut kapal penyelamat sudah berada di daratan dan dalam penanganan tim medis. Namun, barang-barang seperti laptop, kamera, ponsel dan dompet, tenggelam.

Seluruh korban telah ditangani oleh tim media. Sejumlah korban mengalami luka ringan seperti memar. Rombongan wartawan tersebut sebelumnya tengah melakukan peliputan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Labuan Bajo, NTT. []

Antara, Kompas, Republika

Baca Juga