JAMBI (SALAM-ONLINE): Ratusan warga Desa Batu Putih, Kecamatan Pelawan Singkut, Kabupaten Sarolangun, Jambi, membubarkan dan menurunkan papan nama sebuah masjid yang ditengarai menjadi pusat kegiatan jemaat Ahmadiyah di Kabupaten Sarolangun.
Aksi pembubaran jemaat Ahmadiyah ini terjadi pada Rabu (4/12) pagi, tepatnya di masjid yang disinyalir menjadi pusat aktivitas jemaat Ahmadiyah itu.
Warga menilai, ajaran Ahmadiyah yang sesat itu dikhawatirkan dapat meresahkan masyarakat.
“Kami menilai ajaran Ahmadiyah ini sudah menyimpang dan sudah meresahkan warga,” kata Dawi, salah seorang tokoh masyarakat Desa Batu Putih, Kamis (5/12).
Saat aksi pembubaran, sempat nyaris terjadi cekcok dan keributan disebabkan pemimpin jemaat Ahmadiyah Desa Batu Putih, Ilyas, bersikeras tidak mau menurunkan papan nama yang berada di masjid.
Untuk menghindari emosi massa yang makin memanas, anggota Polsek Limun didampingi perwakilan Kecamatan Limun dan ulama berusaha melakukan pendekatan persuasif kepada jemaat Ahmadiyah.
Usai berdiskusi sekitar satu jam, akhirnya Ilyas dan seluruh jemaat Ahmadiyah yang hadir bersedia membacakan ikrar di hadapan ratusan warga serta menurunkan papan nama masjid Ahmadiyah.
Mendengar ikrar tersebut, warga Desa Batu Putih baru merasa tenang dan berjanji tidak melakukan tindakan anarkis. (antara)
salam-online