Ratusan Massa Islam di Bandung Bubarkan Acara Asyuro Syiah

Bandung-Ratusan Massa Bubarkan Acara Asyuro Syiah di Bandung-1-jpeg.imageBANDUNG (SALAM-ONLINE): Ratusan elemen ormas Islam yang tergabung dalam Pembela Ahlus Sunnah (PAS Jabar) dan Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) membubarkan kegiatan peringatan Asyuro oleh kaum Syiah di Kota Bandung, Senin (3/11/2014).

Sejak siang massa ormas Islam tersebut telah mendatangi beberapa Polsek dimana lokasi acara Asyuro akan digelar.

Pertama, mereka mendatangi Polsek Regol Kota Bandung. Di wilayah ini ormas Islam mendapatkan informasi bahwa Ahlul Bait Indonesia (ABI) Jabar akan menggelar perayaan yang dipusatkan di Komplek Kembar.

Perwakilan ormas Islam yang diterima langsung Kapolsek Regol menanyakan soal perizinan acara tersebut. Mereka mendapat penjelasan bahwa pihak Kepolisian akan segera mengecek langsung ke lapangan dan berjanji akan meminta pihak panitia agar membatalkan acara tersebut.

Menjelang Maghrib massa ormas Islam bergerak mendatangi Polsek Sukasari. Di kawasan ini kelompok Syiah juga akan mengadakan perayaan Asyuro di Gedung Al Jawad, Geger Kalong Bandung Utara. Menurut Kapolsek Sukasari, Kompol Dede Sutarsa, di tempat ini acara perayaan Asyuro dibatalkan karena tidak mendapat izin.

Belum yakin acara ini batal, massa ormas mendatangi lokasi sambil memasang spanduk penolakan.

Keterangan yang berhasil dihimpun hidayatullah.com, acara perayaan Asyuro di Yayasan Al Jawad dipindahkan ke Jakarta. Namun tidak dirinci alasan pemindahan lokasi tersebut.

“Iya tadi pagi ada sekitar dua bus besar yang mengangkut rombongan ke Jakarta,” ujar salah seorang warga sekitar yang enggan ditulis namanya.

Usai shalat Isya massa ormas Islam mendatangi Pusat Perbelanjaan Lucky Square yang terletak di Jalan Terusan Jakarta Kota Bandung.

Pintu masuk gedung tersebut mendapat penjagaan ketat ratusan aparat Kepolisian, baik berseragam maupun pakaian biasa. Massa yang tidak diperkenankan masuk akhirnya menggelar orasi dengan membentangkan spanduk penolakan dan teriakan takbir.

Diperoleh informasi bahwa di lantai 8 sedang berlangsung perayaan Asyuro oleh kelompok Ikatan Jamaah Ahlul bait Indonesia (IJABI) yang dipimpin Jalaluddin Rakhmat.

Perwakilan massa Islam yang dipimpin oleh Roinul Balad dari PAS Jabar dan Abdul Hadi dari ANNAS akhirnya berdialog dengan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi dan menanyakan oleh izin acara.

Baca Juga

Namun Mashudi memberi penjelasan akan segera berkoordinasi dengan jajarannya dan pihak panitia acara maupun pengelola gedung untuk memastikan soal izin acara.

Sempat terjadi ketegangan karena massa ormas Islam ingin membubarkan acara Asyuro disebabkan tidak ada kejelasan perizinan.

“Besok kita akan mendatangi Kapolrestabes Bandung dan Kapolda Jabar meminta penjelasan soal izin acara. Sekarang mohon aparat Kepolisian segera membubarkan acara,” pinta Roinul.

Menjelang malam massa ormas semakin banyak dan segera bergabung dengan rekan-rekannya. Setelah beberapa kali didesak dan sempat berdialog lagi akhirnya sekitar pukul 8 malam aparat Kepolisian bersedia membubarkan acara Asyuro, padahal menurut informasi acara akan berlangsung hingga hingga pukul 12 malam.

Tak berapa lama secara bergerombol peserta perayaan Asyuro yang berpakaian hitam-hitam turun dari lantai 8 dan menuju parkir. Dengan pengawalan aparat kepolisian mereka digiring menuju mobil atau motor di tempat parkir.

Beberapa peserta Asyuro yang berusia remaja tampak mengenakan kaos hitam dengan tulisan “Perayaan Asyuro“.

Beberapa peserta Asyuro yang berhasil dimintai keterangan mengaku berasal dari Tasikmalaya dan Majalengka. Mereka juga mengaku bahwa Jalaluddin Rakhmat hadir dalam kesempatan tersebut.

“Iya benar tadi Pak Jalal yang memberi ceramah,” ujar seorang peserta sambil berlari menuju bus.

Setelah memastikan kepada aparat Kepolisian bahwa peserta Asyuro sudah keluar semua dan meninggalkan lokasi menjelang tengah malam, massa akhirnya membubarkan diri dengan tertib.

Meski sempat beberapa kali diwarnai ketegangan dengan aparat Kepolisian, namun secara keseluruhan aksi pembubaran perayaan Asyuro tersebut berjalan dengan tertib dan kondusif. (hidayatullah.com)

salam-online

Baca Juga