JAKARTA (SALAM-ONLINE): Ribuan warganegara Indonesia (WNI) masih terjebak dalam peperangan di Yaman. Kabar terakhir, sekitar 23 WNI ditangkap petugas keamanan pendukung pemberontak Syiah Houtsi.
Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Zainuddin meminta pemerintah RI segera melakukan langkah-langkah penyelamatan terhadap 23 WNI yang ditangkap petugas keamanan dari pemberontak Syiah Houtsi.
“Saya dengar dari KBRI di sana, ada 23 WNI yang ditangkap pemberontak Syiah Houtsi. Pemerintah harus pastikan lagi kebenaran kabar ini. Pastikan keselamatan mereka, dan WNI yang masih tertahan di sana harus segera dikeluarkan,” ujar Zainuddin di Jakarta, Senin (30/3) seperti dikutip RMOL.co.
Menurut politisi PKS ini, situasi di Yaman saat ini sangat tidak stabil dan tidak aman. Keamanan sosial dan politik di salah satu negara semenanjung Arab itu telah hilang menyusul serangan militer negara-negara Arab dan Teluk hingga hari ini. Masih ada sekitar 2000 WNI di Yaman saat ini. Mereka ada yang bekerja sebagai tenaga kerja, juga sebagai pelajar.
“Jangan sampai ada korban dari WNI. Kedutaan kita di sana saya yakin sudah melakukan proses evakuasi. Jangan menunggu WNI melapor. Saya harap petugas di KBRI kita di sana proaktif mendata dan menjemput para WNI untuk ke KBRI seterusnya dipulangkan. Karena pasti keluarga yang di sini banyak yang bertanya-tanya keselamatan anggota keluarganya,” ujar anggota Tim Pengawas TKI dari DPR ini.
RMOL.co
salam-online