SEAHUM Akan Gelar Aksi Solidaritas untuk Muslim Rohingya di Tiga Negara
JAKARTA (SALAM-ONLINE): Sejumlah lembaga kemanusiaan di negara ASEAN yang tergabung dalam organisasi South East Asia Humanitarian Committee (SEAHUM), serempak pada Jumat 25 November 2016, akan menggelar aksi Solidaritas untuk Muslim Rohingya di tiga negara.
Ketiga negara itu adalah Indonesia, Malaysia dan Thailand. Acara tersebut tepatnya akan berlangsung di Jalan Ampang Hilir, Tmn U Thant, Kuala Lumpur, Malaysia, Jalan H Agus Salim No. 109, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Indonesia dan di 132 S Sathorn Rd.Khwaeng Khlong Toeia Nuea, Sathon, Krung Thep Maha Nakhon 10120, Bangkok, Thailand.
Aksi Solidaritas untuk Muslim Rohingya ini digelar serentak usai Shalat Jumat waktu setempat. Untuk aksi di Indonesia, akan dilanjutkan dengan demonstrasi massal di kedutaan Besar Myanmar di Jakarta.
Demonstrasi tersebut untuk menyampaikan desakan kepada Pemerintah Myanmar agar mengambil langkah atas krisis kemanusiaan yang tengah dialami Muslim Rohingya.
“Mendesak pemerintah Myanmar untuk dapat melakukan upaya dialogis dengan pelbagai pihak ang berkepentingan agar dapat segera menemukan solusi konstruktif yang berbasis kemanusiaan,” kata Presiden SEAHUM Imam Rullyawan, saat Konferensi Pers di Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (23/11).
Menurut Imam, SEAHUM bersama Aliansi lembaga Kemanusiaan Indonesia untuk Rohingya, akan berupaya segera melakukan misi kemanusiaan untuk Rohingya.
“Mengirimkan Bantuan Kemanusiaan dan kesehatan ke titik-titik konflik di negara Myanmar,” papar Imam.
Lebih dari 20 aliansi lembaga kemanusiaan Indonesia ikut bergabung dalam gerakan membantu Muslim Rohingya, di antaranya Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Yayasan Indonesia Tangguh, Mandiri Amal Insani Foundation, PKPU, Yayasan Dana Sosial Al Falah, Pusat Advokasi Hukum dan Hak Kemanusiaan Indonesia, Aksi Cepat Tanggap, Indonesian Humanitarian Relief (IHR), Jakarta Amanah, LAZIS Dewan Dakwah, LAZNAS BSM, SNH Advocacy Center, BMT Indonesia, Baitul Maal Hidayatullah, dan lainnya. (MN Malisy)