Karena Larang Muslim Masuk AS, Partai Buruh Minta Kunjungan Trump ke Inggris Dibatalkan
SALAM-ONLINE: Pemimpin Partai Buruh Inggris Jeremy Corbyn mencerca keputusan Presiden Donald Trump yang melarang warga dari tujuh negara mayoritas Muslim ke AS. Warga dari tujuh negara itu adalah Suriah, Irak, Iran, Libya, Somalia, Sudan dan Yaman.
Menurut Corbyn, apapun tindakan Trump itu harus ditentang. Adalah benar-benar salah baginya jika datang ke Inggris. “Saya tidak senang dengan dia datang ke sini sampai larangannya terhadap Muslim masuk AS dibatalkan,” kata Corbyn seperti dikutip Mirror, Ahad (29/1).
Dia berpendapat, negaranya tidak boleh terburu-buru untuk mengatur kunjungan Donald Trump, tapi harus mencari tahu apa rencananya dalam jangka panjang.
Selain itu, ujarnya, perlu dipahami seberapa tinggi sistem parlemen AS benar-benar melindungi hak-hak fundamental dan hukum.
“Apakah tepat mendukung seseorang yang menggunakan bahasa misoginis mengerikan ini selama kampanye, menggunakan serangan mengerikan terhadap umat Islam,” ungkap Corbyn.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Theresa May mengumumkan, Presiden AS telah diundang dalam kunjungan kenegaraan ke negaranya dan sudah direncanakan untuk bertemu Ratu Elizabeth. Hal itu diungkapkan May saat melakukan kunjungan ke AS pada Jumat (27/1) lalu. (EZ/salam-online)
Sumber: Mirror