Netanyahu Tugaskan Kepala Mossad Jalin Hubungan dengan Arab Saudi
Penjajah Zionis memulai serangkaian aksi politik untuk menormalkan hubungannya dengan negara-negara Arab.
SALAM-ONLINE: Perdana Menteri penjajah Zionis, Benjamin Netanyahu, pada Minggu (9/12/2018) menunjuk kepala badan intelijen Mossad, Yossi Cohen, untuk bekerja membangun hubungan diplomatik dengan Arab Saudi, media setempat melaporkan.
Menurut TV penjajah, Hadashot, sebagaimana dikutip kantor berita Anadolu, Ahad (9/12), penjajah Zionis memulai proses politik untuk menormalkan hubungan bilateralnya dnegan Riyadh dalam persiapan menuju pemilihan umum yang ditetapkan pada November 2019.
Media lokal melaporkan bahwa AS juga terlibat dalam proses tersebut.
Seorang pejabat penjajah tingkat tinggi Zionis yang tak mau menyebut identitasnya mengatakan, mengingat ketegangan yang meningkat dengan Iran, maka sang penjajah melakukan kontak dengan sejumlah negara Arab, termasuk Arab Saudi.
Kantor perdana menteri penjajah, Netanyahu, belum merilis pernyataan resmi masalah ini.
Pada akhir Oktober 2018, Netanyahu melakukan kunjungan mendadak ke Oman atas undangan penguasa negara Teluk itu, kata kantor Netanyahu.
Menteri Komunikasi Zionis, Ayoub Kara, juga mengunjungi Uni Emirat Arab (UEA) untuk menghadiri konferensi yang diadakan di Dubai.
Kunjungan serupa telah dilakukan oleh Menteri Kebudayaan Zionis, Miri Regev, ke Abu Dhabi saat menteri penjajah tersebut juga menghadiri Kompetisi Yudo di ibu kota negara tersebut.
Menteri Ekonomi Zionis, Eli Cohen, juga telah diundang untuk menghadiri konferensi internasional teknologi tinggi di Bahrain, kata media penjajah.
Zionis saat ini tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Bahrain, Oman dan UEA. (mus)
Sumber: Anadolu Agency