MIUMI Kutuk Keras Pembantaian di Suriah, Susun Rencana untuk Langkah Nyata

JAKARTA (salam-online.com): Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Ustadz Bachtiar Nasir mengecam dan mengutuk keras pembantaian yang dilakukan oleh rezim Syiah Nushairiyah Bashar Assad terhadap kaum Muslimin di Suriah dan menilai pertempuran tersebut sebagai pertempuran antara Islam dengan kekufuran.

“Saya sangat mengutuk, ini merupakan  kejahatan kemanusiaan, peperangan antara Islam dan kafir, ini peperangan Islam dan Kafir,” kata Ustadz Bachtiar Nasir kepada arrahmah.com, Selasa malam (13/6/2012) di Jakarta.

MIUMI sendiri menurutnya, sedang menyusun sebuah rencana melakukan aksi yang terprogram mendukung perjuangan kaum Muslimin di Suriah di antaranya membuat pernyataan sikap resmi secara organisasional.

“Saya sudah terpikir ya,  mencari momen yang tepat. Mudah-mudahan rapat malam ini kita dapat bicarakan masalah-masalah lokal, regional, maupun internasional untuk segera disikapi secara resmi, ” ujarnya.

Menurutnya, masalah Suriah sangat urgen diperhatikan semua pihak untuk segera melakukan sebuah tindakan nyata.

Baca Juga

“Saya kira Suriah ini penting sekali ya, walaupun kita tahu ini tragedi akhir zaman, tapi saya kira kita perlu melakukan langkah-langkah kekinian,” imbuh Ustadz Bachtiar.

Dia menambahkan, pada dasarnya MIUMI sudah memperhatikan masalah Suriah sejak awal, tetapi masih mencari momen yang pas untuk mengangkat isu tersebut menjadi perhatian kuat di masyarakat.

“Saya berencana akan mengekspos persoalan ini , tapi masih mencari formatnya. Artinya walaupun tidak banyak orang tapi bergaung di semua media,” tutupnya. (arrahmah.com/salam-online.com)

Baca Juga