JAKARTA (salam-online.com): Front Pembela Islam (FPI) menentang sosok gay masuk dalam Komnas HAM. Jika DPR meloloskan dedengkot gay itu menjadi komisioner Komnas HAM, bubarkan saja lembaga ini.
Pernyataan tegas ini disampaikan Ketua FPI Bidang Dakwah dan Hubungan Lintas Agama, Habib Muhsin Ahmad Alatas, Sabtu (8/9/2012), menyikapi masuknya tokoh gay Dede Oetomo dalam daftar calon komisioner Komnas HAM urutan kelima.
Menurut Habib Muhsin, Komnas HAM selama ini memang menjadi alat dari kelompok liberal untuk memperjuangkan ide-ide yang membahayakan Islam.
“Memang Komnas HAM merupakan alat dari kelompok liberal untuk memperjuangkan ide-idenya. Orang-orang liberal selalu duduk di Komnas HAM,” tegas Habib Muhsin.
Habib Muhsin meminta umat Islam menolak pencalonan tokoh gay di Komnas HAM. “Kalau umat Islam menolak silakan saja. Walaupun ditolak, Komnas HAM itu sudah disiapkan untuk orang-orang yang membela dan yang bertentangan dengan Islam seperti Ahmadiyah, kelompok gay, lesbi,” ungkap Habib Muhsin.
Secara tegas Habib Muhsin meminta Komnas HAM dibubarkan karena tidak nasionalis. “Pokoknya yang ditentang Islam dibela Komnas HAM. Faktanya, Komnas HAM tidak nasionalis, tak membela hak-hak umat Islam. Komnas HAM itu tidak ada manfaatnya, lebih baik dibubarkan saja,” tegas Habib Muhsin. (itoday/salam-online)