Al-Qaidah Kuasai Bandara dan Pelabuhan Laut di Yaman Selatan
YAMAN (SALAM-ONLINE): Al-Qaidah di Semenanjung Arab (AQAP) menguasai sebuah bandar udara di Yaman selatan, kata sejumlah pejabat.
Sementara pasukan yang menguasai daerah di kota pelabuhan besar Mukalla, di provinsi Hadramaut, telah melarikan diri. AQAP menyerbu Mukalla pada permulaan bulan ini dan membebaskan para tahanan dari dalam penjara.
Tak hanya bandara, AQAP seperti dilansir BBC, Jumat (17/4), juga telah menguasai sebuah pelabuhan laut dan terminal minyak di Yaman Selatan.
Di area lain, koalisi Arab pimpinan Saudi membombardir pemberontak Syiah Houthi, yang bergerak maju untuk menguasai lebih banyak wilayah di negara itu.
Pemberontak Syiah Houthi memasuki ibu kota Sana’a pada pada September tahun lalu dan akhirnya memaksa Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi melarikan diri ke luar negeri.
Sementara Al-Qaidah Yaman (AQAP) seperti dilansir BBC, Jumat (17/4), juga telah menguasai sebuah pelabuhan laut dan terminal minyak di Yaman Selatan.
Dilaporkan pula, serangan pihak koalisi berlanjut terhadap pemberontak Syiah Houthi. Wakil Presiden Yaman, Khaled Bahah, mengatakan pihaknya tidak menginginkan serangan darat pimpinan Saudi.
Memang muncul spekulasi operasi darat akan dilancarkan, karena sampai sejauh ini berbagai aksi belum berhasil menghentikan para pemberontak.
Sebelumnya dilaporkan Utusan Khusus PBB untuk Yaman, Jamal Benomar, mengundurkan diri dari jabatannya setelah muncul kecaman karena kegagalannya sebagai penengah usaha mengakhiri konflik.
Sumber: BBC
salam-online