Fadli Zon Ceritakan Jamaah Haji Indonesia yang Selamat Meski Sempat Terinjak-injak

Fadli Zon-4-jpeg.image
Fadli Zon

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Musibah kembali terjadi dalam ibadah haji tahun ini di Arab Saudi, tepatnya di Mina. Diperkirakan korban meninggal lebih dari 700 dan luka-luka 800-an. Dalam musibah tersebut, sejauh ini dilaporkan tiga jamaah Indonesia meninggal.

Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon yang saat ini melaksanakan ibadah haji bersama Ketua DPR Setya Novanto atas undangan Raja Salman masih berada di Mina. Sambil beribadah Fadli Zon ikut melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap jamaah Indonesia yang selamat dari Tragedi Mina tersebut. Ketua Tim Pengawas tahun ini adalah Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dengan anggotanya dari Komisi 8.

Fadli Zon mengungkapkan, berdasarkan informasi dari jamaah yang selamat, relatif banyak jamaah haji Indonesia yang berada di lokasi insiden saat terjadinya musibah Mina.

“Ada sejumlah jamaah dari maktab 405 yang berada di lokasi insiden. Ini keterangan dari Pak Tatang dan Pak Oyo yang selamat dari tragedi Mina kemarin,” kata Fadli dalam rilisnya yang diterima redaksi, Jum’at (25/9).

Namun, ujar Fadli, belum jelas keadaan mereka. Mudah-mudahan selamat semua. Informasi tentang kronologi, korban tewas dan luka-luka masih simpang siur. Otoritas Saudi pun masih tertutup. Di sisi lain, ujarnya, petugas haji Indonesia dan tim medisnya tak ada yang bertugas di pos atau di rumah sakit.

“Sayangnya, tak ada petugas kita yang standby di RS Emergency Mina. Kami berada dari jam 15.00 hingga 20.15 di RS Emergency Mina, ada jamaah Indonesia yang selamat dari insiden. Tak ada yang menemani. Jamaah haji Indonesia yang menjadi korban, sudah berjam-jam duduk, namun belum ada Daker atau petugas haji kita yang datang,“ tambah Fadli Zon.

Seorang jamaah, Ibu Ati Rohyani, korban selamat Tragedi Mina lebih dari 8 jam duduk kedinginan. Pakaiannya basah kuyup karena paska kejadian disiram air. Ia terinjak-injak dan nyaris menjadi korban tewas dalam insiden itu. Kaki dan tangannya luka-luka dan tak bisa jalan. Ia menceritakan ada 6 adiknya dalam insiden Mina yang belum jelas nasibnya.

Baca Juga

“Kami sudah menelepon nomor Hp adiknya tapi tak tersambung,” ujar Fadli Zon. Fadli juga berkomunikasi dengan suami Ati Rohyani di Banjar, Jawa Barat, mengabarkan kondisi istrinya.

Sore hari datang jamaah korban selamat lainnya, Tatang Kurnia dan Oyo Taryono ke RS Emergency Mina. Mereka ingin tahu keadaan beberapa saudara yang belum ditemukan.

Menurut cerita Ati dan Tatang, Tragedi Mina ini terjadi sekitar pukul 7 pagi waktu setempat. Mereka dalam perjalanan menuju lokasi pelemparan jumrah Aqabah yang berujung pada insiden maut tersebut.

Fadli Zon bersama Ketua dan anggota DPR, Setya Novanto dan Jazuli Juwaeni datang dan mendampingi beberapa korban dari jamaah Indonesia yang selamat di RS Mina.

Fadli Zon menyayangkan lambatnya pendataan seluruh korban meninggal, termasuk penanganan korban jamaah yang selamat dari Indonesia. Di rumah sakit dijumpai sejumlah pasien yang tidak tahu bagaimana cara kembali ke maktab. Mereka duduk dan berbaring di pelataran RS. Umumnya mereka sudah berusia lanjut. Dan hanya bisa berbahasa daerah.

“Ke depan, perlu dipersiapkan lagi dengan baik. Tragedi Mina ini memang musibah, tapi bisa dihindari. Menteri Agama harus lebih berani meminta pertanggungjawaban pihak Saudi jika ada korban jamaah Indonesia. Ini juga harus dijadikan pembelajaran bagi pelayanan haji jamaah Indonesia agar dapat lebih baik dan lebih siap, termasuk jika terjadi insiden yang darurat,” tutup Fadli Zon. (EZ/salam-online)

Baca Juga