ANNAS DKI Jakarta Seru Pemerintah Waspadai Ekspansi Ideologi Syiah yang Ancam Keutuhan NKRI

Jpeg
Ketua ANNAS DKI Jakarta KH Habib Abu Bakar bin Zein Al Habsyi saat membacakan Pernyataan Sikap (Foto: EZ/salam-online)

JAKARTA (SALAM-ONLINE): Alansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) terus memperluas organisasi dan jaringannya. Kali ini, yang ditunggu banyak pihak, dideklarasikan berdirinya ANNAS DKI JAKARTA pada Ahad, 12 Muharram 1437 H/25 Oktober 2015, di Masjid Al Barkah, Majelis Ta’lim As-Syafi’iyah, Bali Matraman, Tebet, Jakarta Selatan.

Sejumlah ulama, aktivis dakwah dan tokoh nasional menyampaikan orasinya dalam acara Deklarasi yang bertajuk ‘Umat Islam Bersatu Melawan Syiah’ itu.

“Aliansi ini didirikan dengan maksud untuk membentengi umat Islam Indonesia yang mayoritas berakidah Islam Ahlussunah wal Jamaah dari pengaruh Syiah,” kata Ketua ANNAS DKI Jakarta KH Habib Abu Bakar bin Zein Al Habsyi.

Ulama yang hadir tersebut diantaranya: Ketua Annas KH Athian Ali Dai, Lc MA, Sekjen Annas, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi’i, KH Moh Thalib, KH Chalil Ridwan, KH Drs Farid Okbah, MA, KH Muhammad Al Khaththath, KH Abu Jibril AR, HM Rizal Fadhilah, SH, KH DR Abdul Choir Ramadhan, SH, MH, MM, dan KH Habib Abu Bakar Bin Zein Al Habsyi selaku Ketua Annas DKI Jakarta.

Pada acara Deklarasi ANNAS DKI Jakarta ini dibacakan SURAT PERNYATAAN SIKAP. Ada lima butir Pernyataan Sikap ANNAS DKI Jakarta.

Pertama, ANNAS DKI JAKARTA menyerukan kepada umat untuk memperkokoh Akidah Ahlussunnah wa Jamaah, dengan saling hormat menghormati dan toleransi dalam perbedaan di ranah furu’iyyah.

Kedua, ANNAS DKI JAKARTA mendesak kepada MUI Pusat untuk mengeluarkan Fatwa tentang Syiah sebagai Ajaran yang Sesat dan Menyesatkan.

Baca Juga

Ketiga, ANNAS DKI JAKARTA menyerukan kepada Pemerintah Pusat, TNI-POLRI, Kejaksaan, BIN dan aparat lainnya untuk mewaspadai ancaman ekspansi ideologi Syiah Iran yang mengancam keutuhan dan kedaulatan NKRI.

Keempat, ANNAS DKI JAKARTA mendesak kepada Pemerintah Pusat untuk menyetop kerjasama kebudayaan, pendidikan dan keagamaan dengan Republik Iran dan menutup Islamic Cultural Center (ICC).

Kelima, ANNAS DKI JAKARTA mendesak kepada pihak kerajaan Saudi Arabia agar melarang Jamaah Syiah Iran untuk melakukan Ibadah Haji.

Demikian Surat Pernyataan Sikap yang dibacakan Ketua ANNAS DKI Jakarta Habib Abu Bakar Al-Habsyi.

ANNAS DKI-Jakarta-Deklarasi-jpeg.image
Deklarasi ANNAS DKI Jakarta

Sejumlah ulama dan tokoh yang hadir menyampaikan orasinya, di antaranya Ketua Forum Ulama Umat Indonesia (FUUI) yang juga Ketua ANNAS Pusat KH Athian Ali M. Dai, Lc MA, Pemimpin Majelis Ta’lim As-Syafi’iyah KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi’i, Amir Majelis Mujahidin KH Moh Thalib, Ketua BKSPP KH A Cholil Ridwan, Inisiator MIUMI KH Farid Ahmad Okbah, MA, Sekjen FUI KH Muhammad Al Khaththath, Wakil Amir Majelis Mujahidin KH Abu Jibriel AR, Dewan Pakar ANNAS HM Rizal Fadhillah, SH, Komisi Hukum MUI DR Abdul Choir Ramadhan, SH, MH, MM, dan KH Habib Abu Bakar Bin Zein Al Habsyi selaku Ketua ANNAS DKI Jakarta. (EZ/salam-online)

Baca Juga