Serangan Udara Rusia di Suriah Sejak September Tahun Lalu Bunuh 1.800 Lebih Warga Sipil

SALAM-ONLINE: Serangan udara Rusia telah merenggut nyawa 1.815 warga sipil Suriah sejak 30 September tahun lalu ketika Rusia memulai serangan udaranya untuk menopang rezim Basyar Asad. Demikian menurut statistik Otoritas Pertahanan Sipil Suriah seperti dilansir kantor berita Anadolu, Rabu (27/1).

Serangan udara Rusia di Suriah dimulai dengan dalih “memerangi terorisme” yang mereka sebut ISIS, tetapi dalam kenyataannya, oposisi (kelompok penentang Basyar Asad) dan warga sipil jadi sasarannya.

Serangan udara Rusia hingga saat ini diintensifkan di kota-kota seperti Idlib, Aleppo, Hama dan Homs, pedesaan Latakia, Daraa dan Damaskus selatan.

Serangan udara itu juga secara brutal dan biadab membombardir masjid, rumah sakit, pasar, toko roti, permukiman dan sekolah. (mus)

Sumber: Anadolu