JAKARTA (SALAM-ONLINE): Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok melapor kepada Presiden Jokowi, Jumat (8/4), terkait rencana pemeriksaan terhadap dirinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan depan.
Ahok pun membenarkan telah dipanggil penyidik KPK guna menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras.
“Saya dipanggil KPK soal Sumber Waras, Selasa (12/4),” kata Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (8/4) sebagaimana dikutip detik.com dan jpnn.com.
Ahok memastikan akan menghadiri panggilan KPK tersebut.
“Datang dong, saya udah pernah dipanggil Bareskrim, dipanggil BPK, dipanggil KPK. Kan ya lumayan udah, karirnya bagus,” kata Ahok sambil terkekeh.
Ahok mengungkapkan hal ini usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (8/4). Dalam pertemuan itu, Ahok melaporkan terkait rencana pemeriksaan itu kepada Presiden Jokowi.
“Ya saya laporin lah, Selasa kasus Sumber Waras gimana dipanggil jadi saksi di KPK,” ungkap Ahok kepada wartawan.
Menurut Ahok, Presiden Jokowi langsung tertawa saat merespon laporannya. Meski demikian, katanya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu memberi support kepada Ahok agar menjalani pemeriksaan tanpa dengan rasa beban.
“Ya beliau ketawa aja ini namanya ujian sebelum naik lagi katanya,” ungkap Ahok menirukan ucapan Jokowi kepadanya.
Kasus dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras tahun 2014 ini masih dalam tahap penyelidikan. KPK hingga kini belum menetapkan satu orang pun sebagai tersangka.
Dalam audit BPK menyebutkan ada indikasi kerugian negara sebesar Rp 199 miliar dari total pembelian senilai Rp 755 miliar. (s)
Sumber: jpnn, detik, obsessionnews